Show simple item record

dc.contributor.advisorMulatsih, Sri
dc.contributor.authorAgustya, Marthasari Nuringati
dc.date.accessioned2023-08-29T07:06:03Z
dc.date.available2023-08-29T07:06:03Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/124429
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis willingness to pay (kemauan membayar) masyarakat terhadap jasa angkutan Trans Pakuan, menganalisis pengaruh jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat pendapatan dan pengeluaran per bulan untuk transportasi terhadap willingness to pay penumpang serta menganalisis tingkat kesukaan masyarakat terhadap keberadaan jasa angkutan Trans Pakuan setelah terjadi kenaikan tarif dan setelah terjadi perubahan kualitas pelayanan. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer berupa data yang diperoleh menggunakan kuesioner dan wawancara dengan masyarakat pengguna jasa Trans Pakuan secara umum dan wawancara dengan pihak Perusahaan Daerah Jasa Transportasi Kota Bogor. Data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Bogor dan pencarian data berupa literatur yang diperoleh dari perpustakaan LSI, perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB dan internet. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi dengan variabel dummy dan uji Kruskal-Wallis. Alat bantu (software) untuk mengolah data dalam penelitian ini adalah Microsoft Excel 2007 dan Minitab version 14. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata willingness to pay pengguna jasa angkutan Trans Pakuan, didapatkan nilai Rp3.835. Nilai rata-rata willingness to pay ini lebih besar daripada tarif Trans Pakuan. Dengan tarif yang berada dibawah WTP ini, maka terdapat keleluasaan dalam perhitungan dan pengajuan nilai tarif baru. Tarif jasa Trans Pakuan dapat ditingkatkan hingga batas WTP rata-rata namun harus diiringi dengan perbaikan kinerja pelayanan. Dari uji regresi dengan variabel dummy didapatkan hasil bahwa variabelvariabel seperti jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat pendapatan per bulan dan pengeluaran per bulan untuk transportasi tidak memengaruhi willingness to pay. Berdasarkan uji Kruskal-Wallis yang telah dilakukan untuk mengetahui tingkat kesukaan penumpang Trans Pakuan, didapat bahwa keberadaan jasa angkutan Trans Pakuan sebagai sarana transportasi alternatif dengan tarif awal (Rp2500) dapat digolongkan dalam kategori disukai. Sedangkan kenaikan tarif angkutan Trans Pakuan menjadi Rp3000 juga dapat digolongkan dalam kategori disukai. Namun respon penumpang tentang fasilitas dan pelayanan yang diberikan jasa angkutan Trans Pakuan saat ini digolongkan dalam kategori kurang disukai.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcEconomics and management - Economic and Developmentid
dc.titleAnalisis Willingness To Pay dan Tingkat Kesukaan Masyarakat Terhadap Usaha Jasa Angkutan Trans Pakuan Kota Bogor (Studi Kasus Trayek Bubulak-Cidangiang)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordPublic transportationid
dc.subject.keywordKruskal-Wallisid
dc.subject.keywordMinitabid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record