Show simple item record

dc.contributor.advisorYani, Mohamad
dc.contributor.advisorWiloso, Edi
dc.contributor.authorSimamora, Jefri
dc.date.accessioned2023-07-30T13:53:03Z
dc.date.available2023-07-30T13:53:03Z
dc.date.issued2023-07-28
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122821
dc.description.abstractProduk kertas masih menjadi pilihan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan baik sebagai buku, bahan kemasan, kotak kardus, koran dan bentuk lainnya. Bahan baku utama pembuatan kertas terdiri atas dua jenis yaitu serat kayu alami dan kertas bekas yang di daur ulang. Produksi kertas dari serat kayu alami membutuhkan energi yang intensif, menggunakan sumber daya alam kayu hutan dan air dalam jumlah besar. Produk kertas berbahan daur ulang mempunyai kelebihan, yaitu lebih sedikit energi yang digunakan serta tidak menggunakan bahan kayu hutan, namun ada beberapa indikator tertentu yang menjadi perhatian yaitu tingginya limbah padat yang dihasilkan dari proses produksi serta emisi karbon yang terkadang lebih tinggi dibandingkan kertas serat kayu alami. Tingkat kesadaran masyarakat semakin tinggi akan kebutuhan produk ramah lingkungan, yang diperkuat dengan munculnya beberapa standar produk ramah lingkungan, sehingga perlu dilakukan penelitian yang bertujuan menilai dampak lingkungan produksi kertas dari serat kayu alami dan serat daur ulang dengan menggunakan Life Cycle Assessment (LCA) untuk mengetahui besaran dampak deplesi abotik bahan bakar fosil, asidifikasi, perubahan iklim dari emisi fosil, partikulat dan toksisitas manusia, selain itu penelitian ini juga bertujuan mengidentifikasi iventori dan menganalisis hasil dampak terhadap peraturan dan standar ramah lingkungan. Lokasi penelitian berada di pabrik kertas PT. XYZ pada dua produk kajian yaitu kertas Duplex dengan 93% kertas daur ulang dan kertas Folding boxboard dengan 100% bahan baku serat kayu alami. Data yang digunakan merupakan data operasional pabrik yang didukung oleh data sekunder dari database. Pengolahan data dan analisis dampak dilakukan menggunakan perangkat lunak SimaPro dengan tahapan dari cradle to grave. Hasil penilaian dampak lingkungan global warming potential (GWP) fosil, asidifikasi, partikulat, deplesi abiotik fosil, dan toksisitas manusia kategori kanker untuk produk kertas Duplex adalah 1848,26 kg CO2 eq, 8,12 kg SO2 eq, 2,12 PM2,5 eq, 14668,06 MJ, 0,0000017 CTUh secara berurutan, sementara untuk produk Folding boxboard 2651,25 kg CO2 eq, 13,95 kg SO2 eq, 3,27 kg PM2,5 eq, 22395,81 MJ dan 0,0000021 CTUh secara berurutan. Semua besaran dampak dihitung dalam unit fungsional 1 metrik ton produk kertas. Produk kertas kajian masuk kedalam kategori industri hijau jika mengacu pada standar emisi yang ditetapkan dengan scope dari gate to gate. Kontribusi signifikan dari semua dampak berasal dari tahapan gate pada pabrik kertas. Pembakaran batu bara untuk pembangkitan energi merupakan proses inventori yang berkontribusi paling signifikan untuk dampak pemanasan global, deplesi abiotik fosil dan asidifikasi, pemakaian listrik berkontribusi signifikan untuk dampak partikulat, pembakaran terbuka berkontribusi pada dampak toksisitas manusia kategori kanker.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleLife Cycle Assessment Produk Kertas Menggunakan Bahan Baku Kertas Daur Ulang dan Serat Kayu Alami di PT.XYZid
dc.title.alternativeLife Cycle Assessment of Paper Product with Recycled Waste Paper and Virgin Fiber Raw Material at PT.XYZid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordGlobal warming potentialid
dc.subject.keywordlife cycle assessmentid
dc.subject.keywordpaper productid
dc.subject.keywordrecycled fiberid
dc.subject.keywordvirgin fiberid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record