View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Agronomy and Horticulture
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Analisis pendapatan dan efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi peternak probiotik dan non probiotik pada usaha ternak ayam ras pedaging

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (267.1Kb)
      Abstract (35.21Kb)
      PostScript (213.6Kb)
      Date
      2005
      Author
      Kusuma, Arif Karya
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Bisnis ayam broiler merupakan bisnis yang banyak diminati oleh para investor. Hal ini disebabkan laju perputaran modalnya yang cepat dan didukung oleh infrastruktur yang lengkap. Selain itu pertumbuhan permintaan terhadap daging ayam broiler rata-rata yang mencapai 7 persen per tahun pada tahun 2002 dan kontribusi daging ayam terhadap total konsumsi daging yang mencapai 56 persen turut mendukung berkembangnya usaha ternak ayam broiler. Namun selain memiliki keuntungan, usahaternak ayam broiler juga beresiko tinggi terhadap fluktuasi harga. Pendapatan peternak sangat dipengaruhi oleh ketersediaan modal, ketersediaan input produksi, harga input produksi, kondisi pasar yang mempengaruhi outputnya dan kondisi hasil ternaknya. Peningkatan pendapatan usaha dalam tingkat produksi yang optimum merupakan masalah yang harus dihadapi oleh setiap kegiatan usaha yang bertujuan untuk memperoleh pendapatan maksimum dari kegiatan produksinya. Usaha yang efisien akan memberikan hasil produksi yang optimal sekaligus penekanan biaya serendah mungkin, sehingga peningkatan pendapatan dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui pengaruh penggunaan teknologi probiotik yang dilakukan oleh peternak probiotik; (2) mengetahui efisiensi dari penggunaan faktor-faktor produksi yang dilakukan oleh peternak probiotik dan non probiotik; (3) mengukur tingkat pendapatan yang diperoleh peternak probiotik dan non probiotik. Penelitian ini dilakukan pada Sunan Kudus Farm yang terletak di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui pengamatan dan wawancara serta data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait dan literatur yang relevan. Model fungsi produksi yang digunakan untuk menjelaskan kondisi usaha ternak yang dilakukan oleh peternak probiotik dan peternak non probiotik adalah model fungsi produksi Cobb-Douglas dengan analisis model komponen utama. Model tersebut dipilih karena pada Cobb-Douglas biasa ditemui adanya masalah multikolinier, sehingga hasil pendugaan dari model tersebut tidak dapat diintepretasikan. Berdasarkan nilai dari elastisitas produksinya menunjukkan bahwa penggunaan bibit, pakan, dan pemanas oleh peternak probiotik lebih responsif terhadap produksi dibanding peternak non probiotik. Sedangkan penggunaan tenaga kerja dan obat-obatan oleh peternak non probiotik lebih responsif terhadap produksinya. Penggunaan probiotik terbukti mampu menekan penggunaan jumlah pakan, hal ini dapat dilihat dari nilai feed convertion ratio (FCR) pada peternak probiotik lebih rendah dibandingkan peternak non probiotik. Penggunaan faktor-faktor produksi baik peternak probiotik maupun peternak non probiotik belum efisien . Karena rasio antara NPM dan BKM tidak sama dengan satu. Hal ini menunjukkan peternak probiotik tidak lebih efisien dibandingkan peternak non probiotik dalam penggunaan input produksi. Dari hasil analisis imbangan penerimaan dan biaya (R/C ratio) diketahui bahwa R/C ratio atas biaya tunai dan R/C ratio atas biaya total peternak probiotik sebesar 1,18 dan 1,17. Sedangkan peternak non probiotik memiliki R/C ratio atas biaya tunai dan R/C ratio atas biaya total lebih rendah yaitu sebesar 1,15 dan 1,14. Artinya kegiatan usaha ternak yang dilakukan oleh peternak probiotik memperoleh penerimaan yang lebih besar dibandingkan penerimaan peternak non probiotik.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/12271
      Collections
      • UT - Agronomy and Horticulture [7620]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository