tudi lingkungan perairan sungai Siak bagian hilir dari pencemaran bahan organik: studi kasus di Kecamatan Siak Sri Indrapura
View/ Open
Date
1994Author
Syafrani
Saeni, M. Sri
Manan, Sjafri
Roesli, Said
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian lingkungan perairan Sungai Siak bagian hilir
yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Siak Sri Indrapura
dilakukan terhadap obyek pengamatan kualitas air dari
pencemaran bahan organik dan sikap penduduk dalam menggunakan
air Sungai Siak sebagai sumber air tawar. Parameter kualitas
air sungai yang diukur ialah komponen biotik, khususnya
bakteri coli, dan komponen abiotik, yaitu suhu, pH, TOM,
oksigen terlarut, BOD,, COD, CO 2 , NH3 , NO 3 , minyak dan lemak
serta parameter pendukung lainnya.
Hasil analisis kualitas air Sungai Siak tersebut
menunjukan bahwa parameter seperti, BOD,, COD,
terlarut, minyak dan lemak serta bakteri coli,
oksigen
telah
melampaui nilai ambang batas yang ditetapkan, sesuai dengan
Kep-02/MENKLH/I/1988 dan PP. RI No. 20 Tahun 1990, untuk air
golongan B, yaitu air yang dapat digunakan sebagai air baku
air minimum. Sedangkan dari perhitungan Indeks Mutu Lingkungan
Perairan (IMLP) berdasarkan Ott (1978), ternyata
perairan Sungai Siak ter golong tercemar sedang 66.67 persen
dan tercemar berat 33.33 persen.
Status sosial ekonomi dan tidak adanya sumber air tawar
lain serta sudah terbiasanya menggunakan air Sungai Siak
secara turun-temurun menyebabkan sikap penduduk tetap
memanfaatkan air sungai untuk keperluan mandi, cuci dan kakus
(MCK)