Tingkat Adopsi Petani Ikan Terhadap Teknologi Budidaya Ikan Dalam Keramba Terapung
View/ Open
Date
1996Author
Kusai
Ginting, Basita
;Asngari, Pang S.
Gani, Darwis S.
Metadata
Show full item recordAbstract
Penangkapan ikan di perairan umum Kabupaten Kampar pa- da tahun 1994 telah mencapai tingkat eksploirasi produksi sebesar 7.054 ton, atau setara dengan 99,07 persen dari perkiraan potensi perairan pertahun. Hal ini memperlihatkan ada indikasi bahwa tingkat pemanfaatannya telah mende- kati batas maksimum pemanfaatan potensi lestari.
Di Kecamatan Bangkinang Barat Kabupaten Kampar, peman- faatan sumberdaya perairan potensial untuk usaha budidaya ikan masih sangat rendah, terutama pemanfaatan sumberdaya perairan potensial untuk usaha "budidaya ikan dalam keramba terapung" karena diduga belum efektifnya kegiatan penyuluhan perikanan dan lambannya proses adopsi dan difusi inovasi oleh masyarakat. Hal ini merupakan masalah yang perlu dipecahkan agar dapat diupayakan pengembangan bentuk usaha budidaya ikan ini.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui tingkat adopsi petani ikan terhadap teknologi "budidaya ikan dalam keramba terapung;"(2) Mengukur derajat hubungan antara faktor karakteristik internal petani ikan (umur, pendidikan formal, pendidikan non formal, jumlah tanggungan keluarga, jumlah tenaga kerja keluarga, alasan bertani ikan, kekosmo- politan, frekuensi interaksi dengan lembaga terkait, dan jenis pengambilan keputusan) dengan tingkat adopsi mereka terhadap teknologi "budidaya ikan dalam keramba terapung;" dan (3) Mengukur derajat hubungan antara faktor karakteristik eksternal petani ikan (keanggotaan dalam kelompok tani, dan ketersediaan sarana dan prasarana) dengan tingkat adop- si mereka terhadap teknologi "budidaya ikan dalam keramba terapung."…dst
Collections
- MT - Fisheries [3202]
