Show simple item record

dc.contributor.advisorTjitropranoto, Prabowo;
dc.contributor.advisorAziz, M. Amin;
dc.contributor.advisorGuhardja, Edi;
dc.contributor.authorSutjipta, Nyoman
dc.date.accessioned2023-06-21T08:54:35Z
dc.date.available2023-06-21T08:54:35Z
dc.date.issued1982
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119827
dc.description.abstractPenyuluhan dengan sistem Latihan dan Kunjungan (Laku) telah dilaksanakan di Indonesia semenjak musim tanam 1979/1980. Dalam sistem ini setiap PPL bertugas membina 16 kelompok tani. Setiap dua minggu sekali PPL mengikuti latihan di BPP. Latihan diberikan oleh supervisor. Menurut Badan Pengendali Bimas, PPL mempunyai 11 tugas yaitu: (1) Membuat dan melaksanakan rencana kerja, (2) Menyelenggarakan berbagai demonstrasi perbaikan usaha tani bersama petani, (3) Membina kelompok tani dan kontak tani, (4) Menyebarluaskan informasi pertanian, (5) Mengumpulkan data bahan penyuluhan pertanian, (6) Membuat catatan keadaan dan kejadian penting di daerah kerjanya, (7) }!engembangkan swakarya dan swadaya petani, dukungan dan bantuan berbagai pihak, (8) Membantu pengadaan sarana dan informasi yang diperlukan, (9) Membantu terselenggaranya usaha/kegiatan petani dalam gerakan pemberantasan hama penghijauan, perbaikan pengairan dan sebagainya, (10) Membuat laporan untuk bahan evaluasi tugas dan pemecahan masalah, dan (11) Mengadakan penilaian kegiatan dan hasil kegiatan penyuluhan pertanian di daerahnya.id
dc.language.isoidid
dc.subject.ddcFarm managementid
dc.subject.ddcExtensionid
dc.titleHubungan antara pelaksanaan penyuluhan sistem latihan dan kunjungan dengan keberhasilan PPL melaksanakan tugasnyaid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordPPLid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record