dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui besarnya faktor eksploatasi, hubungan antara volume hasil taksasi pohon dengan volume hasil pengukuran kayu sesudah pohon rebah, hubungan antara diameter pangkal dan panjang kayu bebas cabang dengan faktor eksploatasi, dan diameter pohon yang terbaik untuk dipungut kayunya. Data tersebut diharapkan akan bermanfaat bagi penentuan target produksi tebangan tahunan dan penentuan batas diameter yang sebaiknya untuk dipungut agar limbah yang terjadi dapat berkurang.
Untuk tujuan ini dilakukan penelitian terhadap faktor eksploatasi yang terjadi di areal hutan alam Dipterokarpa Pulau Laut Kalimantan Selatan.
Rata-rata limbah eksploatasi adalah sebesar 20.4 persen per pohon, dengan galat baku sebesar 1.4 persen per pohon, yang terdiri dari sisa 10 persen per pohon dan cacat 10.4 persen per pohon.
Atas dasar besar limbah eksploatasi tersebut diperoleh faktor eksploatasi sebesar 76.8 sampai 82.4 persen dengan nilai tengah 79.6 persen atau dibulatkan menjadi 80 persen. | id |