Tingkah laku ikan kepe-kepe Chelmon rostratus terhadap variasi spektrum cahaya
View/ Open
Date
2006Author
Yustika, Yuli
Baskoro, Mulyono S
Jaya, Indra
Metadata
Show full item recordAbstract
Reaksi ikan terhadap cahaya secara teoritis dikemukakan berbeda-beda, seperti fototaxis positif, preferensi untuk intensitas cahaya optimum, investigatory reflex, untuk mengelompok dan makan di bawah cahaya, serta disorientasi sebagai akibat kondisi buatan dari gradient intensitas cahaya di bawah air. Sifat dari jenis ikan karang adalah soliter dengan memanfaatkan habitat karang untuk berlindung. mengakibatkan cara-cara penangkapan yang dilakukan sering berakibat pada kerusakan ekosistem habitatnya. Untuk itu perlu diupayakan cara-cara penangkapan yang tidak merusak perairan karang. Penggunaan cahaya untuk beberapa jenis ikan telah menjadi salah satu metoda yang paling berhasil dan maju untuk mengontrol ikan pada proses penangkapan. Penelitian ini telah dilaksanakan sejak Agustus 2005 sampai Oktober 2005. Untuk menentukan respon tingkah laku ikan kepe-kepe sumpit lorek/monyong (Chelmon rostratus) terhadap variasi spektrum cahaya dalam penelitian ini ditentukan respon ikan terhadap spektrum cahaya merah, kuning, hijau, biru dan putih dengan iluminasasi cahaya 50 luks dan dengan lama waktu pencahayaan 5, 15, 30, 60 menit. Aspek pertama meliputi tingkah laku ikan dan aspek ke dua tingkat adaptasi retina ikan terhadap variasi spektrum cahaya. Respon tingkah laku ikan kepe-kepe terhadap variasi spektrum cahaya dan lama waktu penyinaran, melalui analisis deskriptif terhadap respon tingkah laku ikan seperti ketertarikan ikan dengan variasi spektrum cahaya (merah, kuning. hijau, biru dan putih) dan lama waktu penyinaran selama 60 menit, menunjukkan bahwa ikan kepe-kepe lebih tertarik pada spektrum cahaya putih, kemudian biru dan hijau tetapi kurang menyukai spektrum cahaya merah. Adaptasi retina ikan kepe-kepe melalui analisis histologi dan analisis persentase indeks kone terhadap variasi spektrum cahaya (kuning, hijau, biru dan putih) dengan lama waktu penyinaran 5, 15, 30 dan 60 menit menunjukkan bahwa rata-rata indeks kone beradaptasi penuh > 90%, pada penyinaran 60 menit. Semakin lama waktu penyinaran maka semakin meningkat persentase indeks kone. Pada spektrum cahaya merah terjadi peningkatan indeks kone yang lambat dan hanya mencapai 61,90% setelah penyinaran selama 60 menit. Ikan kepe-kepe (Chelmon rostratus) lebih menyukai spektrum warna putih dan menghindari spektrum warna merah. Rata-rata tingkat adaptasi retina ikan telah mencapai tingkat full adapted pada menit ke 60 pada spektrum putih, biru, kuning dan hijau.
Collections
- MT - Fisheries [2946]