Analisa dampak dan strategi pengendalian pencemaran limbah batik di Sungai Pekalongan, Jawa Tengah
View/ Open
Date
2016Author
Naqsyabandi, Syafiq
Riani, Etty
Suprihatin, Suprihatin
Metadata
Show full item recordAbstract
Batik adalah kekayaan budaya, jatidiri, dan identitas bangsa Indonesia.
Industri batik menghasilkan limbah cair yang sangat besar dan kompleks. Limbah
batik biasanya langsung dibuang ke saluran pembuangan dan terakumulasi di
sungai. Sungai Pekalongan adalah salah satu sungai di Pekalongan yang
mendapatkan beban pencemaran limbah batik. Penelitian ini bertujuan
menentukan status pencemaran air Sungai Pekalongan, menganalisis pengaruh
pencemaran limbah batik terhadap komunitas makrobenthos di Sungai
Pekalongan dan merumuskan strategi pengendalian pencemaran limbah batik di
Sungai Pekalongan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Maret
2015 di Sungai Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan
metode survei pada lima stasiun pengamatan Batik is a cultural wealth and identity of Indonesia. Batik industries produce
a huge and complex wastewater. Batik wastewater is usually directly discharged
to sewers and accumulated in the river. Pekalongan River is one of the rivers in
Pekalongan that get a load of batik wastewater pollution. The aim of this study is
to determine the status of water pollution in Pekalongan River, to analyze the
influence of batik wastewater pollution to macrobenthic community in
Pekalongan River and to formulate strategies to control batik wastewater pollution
in Pekalongan River. The research was conducted from January to March 2015 in
Pekalongan River, Central Java Province. This study used a survey method of five
observation stations.