Kaji Ulang Sistem Drainase Kawasan Permukiman Perkotaan
Abstract
Perubahan tata guna lahan pada perkotaan khususnya kawasan permukiman menyebabkan berkurangnya daerah resapan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ulang sistem drainase kawasan permukiman perkotaan. Hasil analisis debit rencana untuk saluran lateral berkisar 0,03 – 0,16 m3/dt, saluran kolektor berkisar 1,42 – 1,68 m3/dt, dan saluran sub utama 3,0 m3/dt. Kondisi fungsional saluran eksisting relatif buruk dengan adanya sedimen pada saluran. Hasil analisis/kaji ulang dimensi saluran lateral yaitu lebar dasar saluran (b) berkisar 0,13 – 0,40 m dengan kedalaman saluran (h) berkisar 0,33 – 0,60 m, sedangkan dimensi saluran kolektor yaitu lebar dasar saluran (b) berkisar 1,20 – 1,30 m dengan kedalaman saluran (h) berkisar 1,40 – 1,55 m, serta dimensi saluran sub utama dengan lebar dasar saluran (b) 1,75 m dan kedalaman saluran (h) 2,0 m. Hasil evaluasi saluran lateral terbangun menunjukkan bahwa beberapa saluran kurang memadai dan tidak memadai, sehingga diperlukan pembersihan sedimen dan peningkatan dimensi saluran lateral. Perlu dilakukan peningkatan dimensi saluran kolektor pada tiap DTA serta pembangunan saluran kolektor untuk DTA 1 dengan memfungsikan saluran lateral DTA 2 disertai dengan peningkatan dimensi saluran.