Pemodelan Investasi Mikro Berbasis Syariah Menggunakan Model Profit Loss Sharing dengan Penambahan Dana Tabarru’.
Date
2022Author
Hade, Alfaritzi Maulana
Erliana, Windiani
Septyanto, Fendy
Metadata
Show full item recordAbstract
Keuangan syariah merupakan suatu konsep keuangan yang menggunakan
nilai-nilai Islam dalam pelaksanaannya. Keuangan syariah ini sangat menjunjung
nilai keadilan, melarang riba (bunga), dan gharar (kurangnya informasi). Oleh
karena itu, keuangan syariah memiliki konsep bagi hasil atau yang dikenal juga
sebagai Profit Loss Sharing (PLS) yaitu perjanjian kerjasama antara dua pihak atau
lebih untuk melakukan suatu usaha dengan kesepakatan keuntungan ataupun
kerugian akan ditanggung bersama. Dengan konsep bagi hasil, tidak akan ada pihak
yang tereksploitasi atau dirugikan. Dalam karya ilmiah ini, dilakukan penambahan
dana tabarru’ ke dalam model PLS. Dana tabarru’ merupakan kumpulan dana yang
berasal dari pedagang di mana jika terjadi kerugian, maka pedagang akan
mendapatkan dana itu kembali sebagai santunan. Penarikan kesimpulan dilakukan
dengan membandingkan hasil penghitungan profit dari model bagi hasil atau PLS
dan model PLS dengan penambahan dana tabarru’. Hasil yang didapat menyatakan
bahwa model PLS lebih menguntungkan bagi pedagang dan investor dibandingkan
dengan model PLS dengan tambahan dana tabarru’. Islamic finance is a financial concept that uses Islamic values in its
implementation. The Islamic finance strongly upholds the value of justice, prohibits
riba (interest), and gharar (lack of information). Therefore, Islamic finance has the
concept of profit sharing or also known as Profit Loss Sharing (PLS) which is a
cooperation agreement between two or more parties to conduct a business with an
agreement that profits or losses will be shared. With this profit sharing concept, no
party will be exploited or harmed. In this scientific work, the addition of tabarru'
funds into the PLS model is carried out. Tabarru' funds are a collection of funds
originating from traders where if there is a loss, the trader will get the funds back
as compensation. Conclusions are drawn by comparing the results of calculating
profits from the profit sharing model or PLS and the PLS model with the addition
of tabarru' funds. The results obtained indicate that the PLS model is more
profitable for traders and investors compared to the PLS model with additional
tabarru' funds.
Collections
- UT - Actuaria [174]