Show simple item record

dc.contributor.authorSitanggang, Jamuda Marulitua
dc.date.accessioned2010-03-24T07:26:08Z
dc.date.available2010-03-24T07:26:08Z
dc.date.issued1992
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/1097
dc.description.abstractPada lahan kering, pertumbuhan tanaman sangat dipengaruhi oleh kesuburan tanah, topografi dan faktor iklim terutama curah hujan, sehingga jenis dan varietas tanaman harus dipilih dengan tepat guna mencegah kegagalan produksi. Pemilihan waktu tanam yang tepat untuk masingmasing daerah amat penting, karena hal ini berhubungan erat dengan tersedianya air untuk pertumbuhan dan menghindari terjadinya kekurangan air terutama pada fase pengisian polong. Dengan demikian perlu diketahui jumlah air yang dibutuhkan tanaman kedelai pada setiap fase pertumbuhan untuk dapat menentukan waktu tanam yang disesuaikan (didasarkan) dengan pola neraca air setempat dan sejauh mana pengaruh kekurangan air pada tingkat tertentu terhadap produksi tanaman kedelai.
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleRespon beberapa varietas terhadap tingkat pemberian air pada berbagai fase pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max (L.) Merr) pada tanah podsolik merah kuningid
dc.title.alternativeIPB (Bogor Agricultural University)id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record