View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Profil Metabolik Bibit Sapi Aceh

      Thumbnail
      View/Open
      Fullteks (9.580Mb)
      Cover (2.791Mb)
      Lampiran (1.478Mb)
      Date
      2021-09-24
      Author
      Khairita, Lia
      Esfandiari, Anita
      Widhyari, Sus Derthi
      Winarsih, Wiwin
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Sapi aceh telah ditetapkan sebagai salah satu rumpun sapi potong lokal Indonesia melalui Surat Keputusan Menteri Pertanian nomor: 2907/Kpts/OT.140/6/2011, yang mempunyai sebaran asli geografis di Provinsi Aceh dan telah dibudidayakan secara turun-temurun. Sebanyak 92% populasi sapi potong di Provinsi Aceh merupakan sapi aceh. Populasi sapi potong di Provinsi Aceh pada tahun 2019 mengalami penurunan bila dibandingkan tahun 2017 dan diperkirakan akan terus menurun. Untuk itu diperlukan upaya peningkatan populasi untuk menjaga kelestarian sapi aceh. Peningkatan status kesehatan hewan dan perbaikan bibit berperan penting dalam upaya tersebut. Monitoring dan evaluasi status kesehatan dan nutrisi secara rutin pada bibit sapi aceh dapat dilakukan untuk tujuan tersebut, salah satunya melalui pemeriksaan profil metabolik. Profil metabolik digunakan untuk menilai status nutrisi dan fisiologis ternak, mengungkap adanya gangguan yang bersifat subklinis, identifikasi masalah pada kelompok ternak dan menilai status reproduksi yang berguna dalam mengevaluasi keberhasilan manajemen pemeliharaan dan performans ternak. Indikator dalam darah yang paling umum digunakan dalam penyusunan profil metabolik adalah biokimiawi darah. Kajian mengenai profil metabolik dan biokimiawi darah pada sapi potong telah banyak dilakukan. Namun demikian, hingga saat ini informasi tersebut untuk sapi-sapi asli Indonesia, khususnya sapi aceh, masih belum tersedia. Mengingat bibit sapi aceh merupakan salah satu plasma nutfah dan aset berharga yang harus dijaga kelestariannya, maka pemeriksaan biokimiawi darah melalui uji profil metabolik untuk mengevaluasi status kesehatan dan nutrisi sangat penting untuk dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) memperoleh data dasar beberapa variabel biokimiawi darah, yang meliputi Aspartate Aminotransferase (AST), Gamma-Glutamyltransferase (GGT), Alkaline Phosphatase (ALP), Creatine Kinase (CK), Blood Urea Nitrogen (BUN), protein total, albumin, globulin, rasio albumin/globulin (A/G), dan mineral kalsium (Ca), fosfor (P) dan magnesium (Mg) pada bibit sapi aceh; dan (2) menganalisis pengaruh umur, BCS dan jenis kelamin terhadap profil metabolik bibit sapi aceh. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi mengenai status kesehatan dan nutrisi bibit sapi aceh yang dapat digunakan untuk keperluan evaluasi keberhasilan manajemen pemeliharaan dan performans ternak. Sebanyak 32 ekor bibit sapi aceh (16 ekor jantan dan 16 ekor betina) sehat secara klinis, berumur antara 2 – 6 tahun dan BCS antara 2 – 4 digunakan dalam penelitian ini. Sapi dikelompokkan berdasarkan umur (2 – 4 dan >4 – 6 tahun), BCS (2 – 3 dan >3 – 4) dan jenis kelamin. Sampel darah diambil dari vena jugularis untuk dianalisis terhadap parameter biokimiawi darah yang meliputi konsentrasi protein total, albumin, globulin, aktivitas Alkaline Phosphatase (ALP), Aspartate Aminotransferase (AST), Gamma-Glutamyltransferase (GGT), Creatine Kinase (CK), konsentrasi Blood Urea Nitrogen (BUN), kalsium (Ca), fosfor (P) dan magnesium (Mg) menggunakan kit komersial (Abaxis® Large Animal Profile) dengan prinsip fotometer (Vetscan® VS2, Abaxis, Jerman), kemudian dihitung pula rasio albumin terhadap globulin (rasio A/G). Data diuji secara statistik menggunakan uji Mann-Whitney untuk mengetahui pengaruh umur, BCS dan jenis kelamin terhadap parameter biokimiawi darah. Data dianalisis menggunakan software IBM® SPSS® versi 25. Data disajikan dalam bentuk rerata dan standard deviasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada bibit sapi aceh, umur berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap rerata konsentrasi protein total, globulin, ALP, AST dan Ca; BCS tidak berpengaruh nyata (p>0,05) terhadap rerata konsentrasi protein total, albumin, globulin, rasio A/G, ALP, AST, GGT, CK, BUN, Ca, P dan Mg; dan jenis kelamin berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap rerata konsentrasi albumin, rasio A/G dan CK. Konsentrasi protein total, globulin, AST dan Ca pada kelompok umur >4 – 6 tahun lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok umur 2 – 4 tahun, sedangkan aktivitas ALP kelompok umur 2 – 4 tahun lebih tinggi dibandingkan dengan pada kelompok umur >4 – 6 tahun. Konsentrasi albumin, rasio A/G dan CK bibit sapi aceh betina lebih tinggi dibandingkan dengan bibit sapi aceh jantan. Pemeriksaan profil metabolik pada sapi asli Indonesia lainnya perlu dilakukan untuk mendapatkan nilai referensi biokimiawi darah sapi asli Indonesia.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109429
      Collections
      • MT - Veterinary Science [970]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository