Volatilitas Return dan Keterbukaan Pasar Saham Indonesia: Studi Kasus Pandemi Covid-19
Abstract
Pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai aspek ekonomi, seperti resesi global. Hal ini menyebabkan ketidakpastian pada pasar saham meningkat, termasuk pasar saham Indonesia. Keterbukaan pasar saham Indonesia dapat dicerminkan dari kepemilikian nilai saham oleh investor asing yang terus meningkat hingga Januari 2021. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis volatilitas return dan dampak volatilitas aliran masuk bersih oleh investor asing (Net Foreign Inflow/NFI) terhadap volatilitas return pasar saham Indonesia. Penelitian ini menggunakan data harian sejak Januari 2019 hingga Februari 2021. Metode yang digunakan ialah analisis model E-GARCH dan DCC-GARCH. Analisis model E-GARCH digunakan untuk mengetahui volatilitas return pasar saham Indonesia. Analisis DCC-GARCH digunakan untuk mengetahui dampak volatilitas NFI terhadap volatilitas return pasar saham Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak guncangan dari berita buruk dan baik lebih besar pada volatilitas return saat pandemi Covid-19. Guncangan berdampak positif terhadap peningkatan efek spillover volatilitas NFI ke volatilitas return di jangka pendek dan panjang pada periode sebelum pandemi Covid-19, namun hal tersebut tidak terjadi saat pandemi.