dc.description.abstract | Sidat merupakan ikan yang unik karena dalam siklus hidupnya melakukan migrasi
dari perairan tawar menuju ke perairan laut untuk melakukan pemijahan
(katadromus). Kabupaten Kaur merupakan salah satu daerah yang menghadap
langsung ke Samudera Hindia, namun data perikanan sidat di daerah ini masih
terbatas. Informasi mengenai perikanan sidat serta komposisi hasil tangkapan
sangat penting dalam pemanfaatan sidat secara berkelanjutan. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan unit penangkapan sidat di lokasi studi;
mengidentifkasi jenis dan sebaran hasil tangkapan sidat; dan menganalisis
komposisi dan keragaman hasil tangkapan bubu sidat. Penelitian dilakukan dengan
melakukan penangkapan menggunakan bubu di bagian hulu dan hilir sungai pada
bulan Januari-Februari 2020 di Sungai Terusan Kabupaten Kaur, Bengkulu. Alat
tangkap bubu digunakan untuk menangkap sidat terbuat dari anyaman bambu dan
rotan serta berbentuk silinder. Hasil identifikasi ciri morfologi dan perbandingan
nilai Ano-Dorsal (AD) terhadap tiga spesies sidat yang tertangkap selama penelitian,
yakni Anguilla bicolor bicolor dengan nilai perbandingan Ano-Dorsal (3.43-3.58)
tertangkap pada bagian hilir sungai, sedangkan A. marmorata (13.7-18.81) dan A.
nebulosa (9.21-9.36) tertangkap pada bagian hulu sungai. Komposisi spesies hasil
tangkapan antara hulu dan hilir berbeda dengan indeks keragaman Shannon –
wiener hasil tangkapan perairan hulu sungai sebesar 1.73 dan perairan hilir sungai
1.64. | id |