Pertumbuhan Kentang Jala Ipam Transgenik dan Non-transgenik yang Diinokulasi Bakteri Endofit Micrococcus Endophyticus G053
Date
2021Author
Wardaningsih, Ayu Sasmita
Suharsono, Suharsono
Akhdiya, Alina
Metadata
Show full item recordAbstract
Tanaman kentang kultivar Jala Ipam transgenik JCL2 dan JCL3 mengekspresikan gen LYZ-C secara konstitutif di dalam sitosol sehingga resisten terhadap bakteri patogen, yaitu Ralstonia solanacearum dan Pectobacterium carotovorum subsp. carotovorum. Gen LYZ-C menyandi lisozim yang merusak dinding sel bakteri dengan cara memotong ikatan β-1,4 di antara N-asetil-D-muramat dengan N-asetil-D-glukosamin pada peptidoglikan sehingga dapat mengakibatkan lisisnya sel bakteri. Bakteri endofit Micrococcus endophyticus G053 dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman kentang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan plantlet kentang kultivar Jala Ipam transgenik yang mengandung gen LYZ-C dan non-transgenik yang diinokulasi dengan bakteri endofit M. endophyticus G053 secara in vitro. Plantlet kentang kultivar Jala Ipam non-transgenik, JCL2, dan JCL3 yang diinokulasi dengan bakteri endofit M. endophyticus G053 secara in vitro, tidak menunjukkan perbedaan nyata dalam pertumbuhan tinggi batang, jumlah buku, panjang akar, dan jumlah akar. Reisolasi bakteri dari plantlet yang telah diinokulasi sebelumnya dengan M. endophyticus G053 dan dari hasil subkultur plantlet tersebut menunjukkan bahwa M. endophyticus G053 tidak mengalami kematian di plantlet transgenik. Hasil ini mengindikasikan bahwa gen LYZ-C yang terdapat di dalam tanaman kentang kultivar Jala Ipam transgenik JCL2 dan JCL3 yang diekspresikan secara konstitutif di dalam sitosol tidak mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bakteri endofit M. endophyticus G053. Kata kunci: jumlah akar, jumlah buku, lisozim, panjang akar, tinggi batang The transgenic potato cultivar Jala Ipam JCL2 and JCL3 expressed the LYZ-C gene constitutively in the cytosol so that it was resistant to pathogenic bacteria Ralstonia solanacearum and Pectobacterium carotovorum subsp. carotovorum. The LYZ-C gene encodes the lysozyme that damages cell walls of the bacteria by cutting the β-1,4 bonds between N-acetyl-D-muramate and N-acetyl-D-glucosamine of peptidoglycan resulting in bacterial cells lysis. Endophytic bacteria Micrococcus endophyticus G053 increases the growth of potato plants. This study aims to determine the growth of transgenic potato cv Jala Ipam plantlets containing the LYZ-C genes and non-transgenic one which were inoculated with endophytic bacteria Micrococcus endophyticus G053 in vitro. Non-transgenic Jala Ipam, JCL2, and JCL3 inoculated with endophytic bacteria M. endophyticus G053 in vitro, did not show significant differences in the growth of stem height, number of nodes, root length, and number of roots. The re-isolation of bacteria from the plantlets previously inoculated with M. endophyticus G053 and the results of the plantlet subcultures showed that M. endophyticus G053 did not die in the transgenic plantlets. These results indicated that the LYZ-C gene contained in the transgenic potato cultivar Jala Ipam, i.e. JCL2 and JCL3 which was expressed constitutively in the cytosol did not affect the growth and development of endophytic bacteria M. endophyticus G053. Keywords: lysozyme, number of nodes, number of roots, root length, stem height
Collections
- UT - Biology [2065]