Perbandingan Daya Saing serta Faktor yang Memengaruhi Perdagangan Rumput Laut Olahan Indonesia ke Kawasan Asia, Eropa, dan Amerika
View/ Open
Date
2020Author
Zuleman
Hakim, Dedi Budiman
Panjaitan, Dian Verawati
Metadata
Show full item recordAbstract
Rumput laut olahan merupakan salah satu komoditi yang diekspor oleh Indonesia di pasar internasional. Minimnya teknologi, jumlah industri olahan domestik yang masij sedikit, serta sulitnya mendapatkan bahan baku menyebabkan ekspor rumput laut olahan Indonesia tidak sebanyak ekspor bahan bakunya. Selama tahun 2014-2018, Indonesia tidak pernah berada pada posisi lima besar sebagai negara eksportir rumput laut olahan terbesar didunia serta persentase eskpor didominasi tiga kawasan terbesar yakni Kawasan Asia, Eropa, dan Amerika. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan ekspor, daya saing, serta faktor yang memengaruhi perdagangan ekspor rumput lautolahan Indonesia di Kawasan Asia, Eropa, dan Amerika. Metode analisis yang digunakan adalah analisis CMS, RCA, EPD, X-Model, dan regresi data panel. Hasil analisis CMS menunjukan pertumbuhan ekspor Indonesia yang positif di Kawasan Asia dan Amerika namun negatif di Kawasan Eropa. Analisis RCA, EPD, dan X-Model menunjukan Indonesia berdaya saing kuat di Kawasan Asia dan Amerika namun berdaya saing lemah di Kawasan Eropa. Regresi data panel menunjukan bahwa GDP nominal, nilai tukar, pertumbuhan populasi, dan jarak ekonomi berpengaruh signifikan sedangkan kebijakan non tarif SPS tidak berpengaruh signifikan terhadap volume ekspor rumput laut olahan Indonesia.