| dc.description.abstract | Temulawak adalah tanaman herbal yang termasuk dalam famili Zingiberaceae. Temulawak dapat dikembangkan potensinya berdasarkan stabilitas genotipenya. Penelitian ini bertujuan menyeleksi 6 genotipe dengan penanaman multilokasi (Cianjur, Sukabumi, dan Bogor) berdasarkan parameter aktivitas antioksidan, kadar total fenolik, dan kadar total flavonoid. Sampel temulawak diekstraksi menggunakan etanol 96%. Aktivitas antioksidan diukur dengan metode DPPH dan FRAP. Genotipe yang stabil pada pengujian DPPH adalah G2, G3, dan G6, sedangkan metode FRAP adalah G2, G3, G5, dan G6. Kadar total fenolik diuji menggunakan metode Folin-Ciocalteu. Genotipe yang stabil pada uji kadar total fenolik adalah G3, G5, dan G6. Pengujian kadar total flavonoid dilakukan dengan metode AlCl3. Genotipe yang stabil pada parameter kadar total flavonoid adalah G1, G3, dan G6. Genotipe yang stabil di tiap lokasi pada semua parameter uji adalah G3 dan G6. | id |