Klasifikasi Ekstrak Daun Tempuyung (Sonchus arvensis) Berdasarkan Pelarut Pengekstraksi Menggunakan Kemometrik.
View/ Open
Date
2020Author
Sugiarti, Rita Merisa
Rafi, Mohamad
Wahyuni, Wulan Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Spektrum inframerah fourier transform (FTIR) ekstrak daun tempuyung (Sonchus arvensis) dengan pelarut pengekstraksi berbeda memiliki pola yang kompleks sehingga pengelompokkan secara langsung dan visual tidak mudah. Oleh karena itu diperlukan analisis kemometrik, seperti principal component analysis (PCA). Penelitian ini bertujuan mengelompokkan ekstrak daun tersebut dengan prapemrosesan berbeda. Spektrum FTIR dipraproses dan diklasifikasi dengan PCA. Kisaran bilangan gelombang yang diamati ialah 3200−2800 cm-1 dan 1800−400 cm-1. Ekstrak etanol 70% dan etanol p.a. berada pada sisi negatif komponen utama 1 (PC1), sedangkan ekstrak air, etanol 10%, 30%, dan 50% berada di sisi positif PC1. Prapemrosesan menghasilkan pengelompokan yang lebih baik dibandingkan tanpa prapemrosesan. Prapemrosesan terbaik yang mengelompokkan ekstrak berdasarkan PC secara jelas dan terpisah adalah kombinasi smoothing Savitzky-Golay, baseline, dan normalisasi mean. Kombinasi spektroskopi FTIR dengan kemometrik berpotensi sebagai suatu metode untuk mengelompokkan ekstrak daun tempuyung.
Collections
- UT - Chemistry [2060]