dc.description.abstract | Bengkuang merupakan tanaman yang dibudidayakan dan dikonsumsi umbinya oleh masyarakat Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan informasi keragaan agronomi dan morfologi dari tujuh aksesi bengkuang, menduga keragaman genetik, memperoleh beberapa aksesi terbaik yang memiliki potensi terhadap komponen hasil, dan memperoleh nilai duga keragaman genetik dan nilai heritabilitas. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2018 hingga April 2019 di Desa Cikampak, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) dengan tujuh aksesi bengkuang yang diuji dan tiga ulangan. Aksesi bengkuang yang diuji yaitu Katulampa, Cikampak 1, Cikampak 2, Ciampea 1, Ciampea 2, Komer, dan Dramaga. Karakter yang diamati meliputi karakter kuantitatif dan kualitatif pada beberapa organ tanaman. Hasil penelitian menunjukkan Seluruh aksesi bengkuang menunjukkan adanya keragaman yang tinggi pada beberapa karakter kualitatif, diantaranya tipe daun, warna daun, warna polong masak, tingkat kemerekahan, dan warna biji. Aksesi Katulampa, Cikampak 1, dan Ciampea 1 memiliki karakter sebagai calon varietas unggul. Aksesi-aksesi tersebut memiliki nilai yang lebih baik pada sebagian karakter vegetatif dan generatif dibandingkan dengan beberapa aksesi lainnya. Aksesi Katulampa, Cikampak 1, dan Ciampea 1 memiliki satu atau lebih karakter yang lebih baik dibandingkan dengan satu atau lebih aksesi lainnya yaitu umur berbunga, umur panen, bobot umbi, lingkar umbi, diameter umbi, jumlah polong / tanaman, bobot polong, jumlah biji / polong, bobot biji / tanaman, dan bobot 100 biji. Ketujuh aksesi yang diuji memiliki tipe pertumbuhan yang sama yaitu tegak, semi tegak, dan merambat. | id |