Show simple item record

dc.contributor.advisorLumbangaol, Jonson
dc.contributor.advisorAgusbahri, Syamsul
dc.contributor.authorSaputra, Robin
dc.date.accessioned2020-06-02T02:57:41Z
dc.date.available2020-06-02T02:57:41Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/102986
dc.description.abstractMangrove merupakan salah satu ekosistem pesisir yang memiliki peran penting. Berbagai ancaman pada mangrove baik secara alamiah seperti perubahan iklim dan kegiatan manusia seperti penimbunan, alih fungsi lahan dan penebangan semakin meningkatkan kerentanan ekosistem tersebut. Penginderaan jauh merupakan metode yang sangat efektif untuk digunakan dalam kegiatan monitoring mangrove karena dapat dilakukan secara berkala dan mampu menjangkau area yang luas. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan tutupan lahan di kawasan mangrove berbasis objek dan piksel menggunakan citra satelit dengan resolusi spasial yang berbeda. Selanjutnya penelitian ini menganalisis perubahan tutupan lahan mangrove serta menganalisis hubungan antara tutupan kanopi mangrove dengan nilai NDVI dari citra satelit. Penelitian dilaksanakan di Pulau Dompak Kota Tanjung Pinang, Provinsi kepulauan Riau. Pengambilan data lapangan dilakukan pada bulan September – Oktober 2018 dengan metode simple random sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 130 titik untuk klasifikasi, 180 titik untuk uji akurasi dan 36 titik untuk analisis tutupan kanopi mangrove. Metode yang digunakan adalah transek kuadrat berukuran 10 x 10 m dan 30 x 30 m di kombinasikan dengan metode hemispherical photography. Bahan yang digunakan adalah citra satelit Sentinel 2B Tahun 2018, Landsat 8 Tahun 2018 dan SPOT 4 Tahun 2007. Klasifikasi berbasis objek pada citra Sentinel-2B dan Landsat 8 menghasilkan tingkat akurasi 89% dan 67.4%, kappa 0.86 dan 0.59 dengan skala segmentasi optimum yang diperoleh adalah skala 3 dan 35 secara berurutan, sedangkan berbasis piksel pada citra Sentinel-2B dan Landsat 8 sebesar 86% dan 69%, kappa 0.83 dan 0.60 secara berurutan. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua metode klasifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa metode klasifikasi citra satelit Sentinel 2B berbasis objek dan piksel dapat memetakan penutupan lahan di sekitar kawasan mangrove dengan akurat, sebaliknya pada citra Landsat 8 dengan resolusi spasial yang lebih rendah tidak dapat memetakan dengan akurat. Berdasarkan analisis perubahan tutupan lahan terjadi penurunan luasan hutan mangrove sebesar 34.19% atau sekitar 46.61 ha sejak tahun 2007 hingga 2018 yang diakibat dari konversi lahan. Hubungan antara tutupan kanopi mangrove dengan NDVI pada citra Sentinel 2B sebesar r=0.92 dan pada citra Landsat 8 sebesar r=0.84 yang berarti berhubungan kuat dan tutupan kanopi mangrove berpengaruh terhadap nilai NDVI sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcMarine Tecnologyid
dc.subject.ddcLand Coverid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcDampakid
dc.subject.ddcRIAUid
dc.titleKajian Tutupan Lahan Berbasis Objek dan Piksel di Kawasan Mangrove Pulau Dompak Provinsi kepulauan Riauid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordklasifikasi berbasis objek dan pikselid
dc.subject.keywordmangroveid
dc.subject.keywordNDVIid
dc.subject.keywordPulau Dompakid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record