Optimasi Suhu Ekstraksi dan Formulasi Ekstrak Air Teh Hitam, Hijau, dan Putih (Camellia sinensis L.) sebagai Antibakteri Penyebab Diare
View/ Open
Date
2019Author
Adriyan, Muhamad Alvin
Hasan, Akhmad Endang Zainal
Andrianto, Dimas
Metadata
Show full item recordAbstract
Teh merupakan seduhan minuman yang memiliki kandungan katekin yang berkhasiat sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan menentukan suhu ekstraksi yang optimum dan menentukan aktivitas antibakteri dari formula ekstrak teh hitam, hijau, dan putih. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut air pada suhu 70oC, 100oC, dan 121oC. Uji antibakteri dilakukan dengan metode cakram terhadap bakteri E. coli dan S. aureus. Uji BSLT dilakukan untuk menentukan konsentrasi pada uji formulasi. Zona hambat dianalisis dengan metode simplex-centroid design untuk menentukan respon yang dihasilkan dari formulasi ekstrak tiga jenis teh. Suhu ekstraksi optimum yaitu suhu 100oC dengan zona hambat tertinggi . Uji formulasi tiga jenis teh terhadap E. coli menunjukkan zona hambat (9.73±0.5 mm) yang hampir sama dengan ekstrak tunggal teh putih (9.75±0.3 mm) yang menghasilkan zona hambat tertinggi. Uji formula terhadap S. aureus menunjukkan zona hambat tertinggi pada formula ekstrak tiga jenis teh (9.65±0.7 mm). Zona hambat yang dihasilkan tergolong lemah. Berdasarkan hasil analisis simplex-centroid design, aktivitas formula ekstrak tiga jenis teh menunjukkan hasil model linier yang tidak signifikan pada uji antibakteri terhadap E. coli dan S. aureus. Hal ini menunjukkan formulasi ekstrak teh hitam, hijau, dan putih tersebut belum optimal.
Collections
- UT - Biochemistry [1235]