dc.description.abstract | Jaring pocong merupakan alat penangkap ikan yang berfungsi sebagai shelter untuk
tempat berkembang, mencari makan, dan tempat berlindung dari predator. Jaring
pocong terbuat dari bahan nylon monofilament dengan ukuran mata jaring sebesar
1 inch dan panjang jaring 1,5-2 meter. Jaring pocong dioperasikan di bawah bagan
apung dengan bantuan alat bantu penangkapan lampu LED yang dipasang di atas
permukaan air dan dicelupkan ke dalam air. Penelitian ini bertujuan
mengidentifikasi komposisi hasil tangkapan alat tangkap jaring pocong yang
dilengkapi dengan lampu celup dan tanpa lampu celup dan menganalisis pengaruh
penggunaan lampu celup terhadap hasil tangkapan. Metode yang digunakan adalah
experimental fishing atau uji coba penangkapan pada alat tangkap jaring pocong
dengan 2 perlakuan yang berbeda sebanyak 10 kali ulangan (trip). Penelitian ini
dilaksanakan di Teluk Palabuhanratu. Analisis yang digunakan adalah analisis
deskriptif dan uji statistik Anova Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hasil
tangkapan selama penelitian menunjukkan bahwa komposisi hasil tangkapan jaring
pocong tanpa lampu celup sebanyak 223 ekor terdiri atas 11 jenis ikan yang
didominasi oleh ikan biji nangka, sedangkan hasil tangkapan jaring pocong yang
dilengkapi dengan lampu celup sebanyak 191 ekor terdiri atas 14 jenis ikan yang
didominasi oleh udang ronggeng. Hasil tangkapan yang bernilai ekonomis tinggi
yaitu juvenil lobster. Hasil perhitungan uji statistik Anova RAL menyatakan bahwa
tidak ada pengaruh penggunaan lampu celup terhadap hasil tangkapan. | id |