Toksisitas Avicennia alba (Blume, 1826) dan Kaitannya dengan Karakteristik Lingkungan Perairan di Kawasan Mangrove Segara Anakan, Cilacap

Abstract

Mangrove Avicennia alba adalah jenis mangrove yang banyak ditemukan di Indonesia dan memiliki kandungan senyawa bioaktif yang berpotensi untuk mengobati penyakit seperti kanker, tumor, dan sebagainya. Keberadaan senyawa bioaktif di mangrove dipengaruhi oleh faktor/karakteristik lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterkaitan antara toksisitas mangrove Avicennia alba (akar, kulit batang, dan daun) dengan karakteristik lingkungan. Metode penelitian terdiri dari pengamatan vegetasi dan sampling karakteristik lingkungan, maserasi menggunakan etanol 96%, Brine Shrimp Lethality Test (BSLT), skrining fitokimia, dan analisis korelasi untuk mengetahui hubungan toksisitas mangrove dan karakteristik lingkungan perairan. Hasil uji menunjukan ekstrak etanol 96% Avicennia alba memiliki kandungan senyawa fitokimia flavonoid, saponin dan steroid. Pengujian BSLT sampel daun, akar, dan kulit batang A. alba menunjukan bahwa Stasiun 1 memiliki tingkat toksisitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan Stasiun 2. Salinitas berkorelasi secara signifikan terhadap kandungan LC50 ekstrak etanol 96% Avicennia alba dibandingkan dengan faktor lingkungan perairan yang lain.