Analisis Pengaruh Foreign Direct Investment terhadap Ketimpangan Pendapatan di Asia
Abstract
Foreign direct investment (FDI) sebagai aliran dana investasi asing yang
masuk ke dalam negeri secara langsung melalui pendirian perusahaan asing,
pembangunan pabrik, pembelian barang dan jasa, serta proses produksi di negara
tujuan. Investasi dapat mendorong pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di
negara tujuan. Pembangunan ekonomi sangat erat kaitannya dengan ketimpangan
pendapatan di wilayah tersebut. Ketimpangan pendapatan di wilayah tersebut
dihitung menggunakan koefisien gini. Penelitian ini menganalisis pengaruh
foreign direct investment terhadap ketimpangan pendapatan di 8 negara Asia yaitu
Indonesia, China, Thailand, Turki, Kazakhstan, Bangladesh, India, Lebanon.
Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi data panel. Analisis
ekonometrika dengan Fixed Effect Model (FEM) menunjukkan bahwa aliran dana
investasi asing langsung (FDI) memiliki pengaruh positif terhadap ketimpangan
pendapatan serta pengeluaran pemerintah memiliki pengaruh negatif terhadap
ketimpangan pendapatan. Saran dalam penelitian ini adalah investasi asing
langsung diarahkan dalam penyerapan tenaga kerja terampil dan terdidik sehingga
upah yang didapatkan mampu mengurangi ketimpangan pendapatan.