Show simple item record

dc.contributor.advisorRiani, Etty
dc.contributor.advisorHariyadi, Sigid
dc.contributor.authorFebriananda, Mochammad Rizki
dc.date.accessioned2020-01-20T03:18:39Z
dc.date.available2020-01-20T03:18:39Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101080
dc.description.abstractWaduk Jatiluhur dimanfaatkan oleh masyarakat untuk budidaya ikan nila (Oreochromis niloticus). Meskipun begitu, waduk ini rentan terhadap limbah berbahaya dan beracun. Penelitian ini bertujuan menentukan kontaminasi kandungan logam berat timbal (Pb) dan merkuri (Hg) pada ikan nila yang dibudidayakan dan hubungannya dengan kualitas perairan di Waduk Jatiluhur. Analisis logam berat dilakukan dengan AAS. Kandungan logam berat tertinggi pada ikan nila adalah Hg pada ginjal yaitu 0,054 mg/kg. Kandungan logam berat tertinggi pada air yaitu Pb yaitu 0,263 mg/L. Nilai Bioconcentration Factor (BCF) untuk Pb dan Hg adalah 0,42 dan 211,11. Nilai MTI (Maximum Tolerable Intake) untuk orang dewasa (60 kg) untuk Pb dan Hg yaitu 16,67 kg/minggu dan 15,79 kg/minggu sedangkan pada anak-anak (15 kg) untuk Pb yaitu 4,17 kg/minggu dan 3,95 kg/minggu. Penelitian menunjukkan bahwa kadar DO dan timbal sudah tidak sesuai dengan baku mutu.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAquatic resourcesid
dc.subject.ddcNile tilapiaid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcWaduk Jatiluhur-Jawa Baratid
dc.titleKontaminasi Logam Berat Pb dan Hg pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus Linnaeus, 1758) Budidaya di Waduk Jatiluhur, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordairid
dc.subject.keywordikan nilaid
dc.subject.keywordlogam beratid
dc.subject.keywordMTIid
dc.subject.keywordWaduk Jatiluhurid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record