Analisis Proksimat, Fitokimia, Aktivitas Antioksidan dan Toksisitas Ekstrak Air Biji Hanjeli (Coix lacryma-jobi L.).
View/ Open
Date
2019Author
Oktapiyani, Nurul
Artika, I Made
Purwani, Endang Yuli
Metadata
Show full item recordAbstract
Hanjeli merupakan salah satu tanaman serealia lokal yang berpotensi di bidang kesehatan dan medis. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji kandungan fitokimia, antioksidan dan toksisitas dari hanjeli sebagai data dasar. Pengujian fitokimia dilakukan secara kualitatif, aktivitas antioksidan diuji dengan metode DPPH dengan variasi konsentrasi ekstrak, uji toksisitas hanjeli menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyosohan dan penepungan biji dengan teknik penepungan basah dan kering berpengaruh terhadap nutrisi, kandungan senyawa bioaktif, aktivitas antioksidan dan toksisitas dari hanjeli. Biji hanjeli mengandung 63% karbohidrat, 16% protein, 6% lemak, sedangkan tepung biji hanjeli mengandung 72% karbohidrat, 17% protein, dan 0% lemak. Biji hanjeli mengandung senyawa alkaloid, saponin, steroid dan triterpenoid. Aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada tepung hanjeli dengan teknik penepungan kering, dengan nilai IC50 sebesar 9515 ppm yang termasuk dalam kategori antioksidan sangat rendah. Nilai LC50 hanjeli berada pada kisaran 100-500 ppm dan termasuk dalam kategori toksik sedang yang memiliki potensi senyawa bioaktif cukup tinggi.
Collections
- UT - Biochemistry [1235]