Profil Metabolit Sekunder Rhizopus microsporus Pembawa Endobakteri.
View/ Open
Date
2019Author
Amalia, Tryanisa Ridla
Andrianto, Dimas
Rahayu, Gayuh
Metadata
Show full item recordAbstract
Curtobacterium sp. dilaporkan terdapat di dalam hifa R. microsporus IPBCC 13.1131 dari tempe segar asal Cilacap. Adanya endobakteri dapat mempengaruhi perilaku cendawan inangnya dan pengaruh endobakteri ini terhadap inangnya belum diketahui. Penelitian ini bertujuan menganalisis profil metabolit sekunder dan deteksi endobakteri R. microsporus IPBCC 13.1127 dari tempe asal Medan. Dua strain R. microsporus, IPBCC 13.1131 dan 13.1137 asal tempe digunakan sebagai pembanding. Metabolit diproduksi pada media cair Glycerol Yeast yang diagitasi pada kecepatan 120 rpm selama 11 hari. Ekstrak etil asetat metabolit ekstraselular R. microsporus dianalisis menggunakan High Performance Liquid Chromatography pada 220 nm. Adanya endobakteri dideteksi dengan pewarnaan LIVE/DEAD® Bacterial Viability Kit dan dikonfirmasi secara molekuler dengan metode PCR menggunakan set primer 10F/1541R. Hasil penelitian menunjukkan profil metabolit sekunder R. microsporus IPBCC 13.1127 lebih mirip dengan profil strain IPBCC 13.1131 (99%) daripada profil strain IPBCC 13.1137 (75%). Deteksi endobakteri menunjukkan bahwa R. microsporus IPBCC 13.1127 mengandung endobakteri. Informasi ini dapat dijadikan pertimbangan perlunya deteksi endobakteri pada starter tempe.
Collections
- UT - Biochemistry [1327]