Analisis Keragaman Genetik Sirih Hijau (Piper betle L) berbagai Aksesi dengan Marka Sequence-Related Amplified Polymorphism (SRAP)
View/ Open
Date
2019Author
Eskasalam, Syafira Rizqi
Husnawati
Artika, I Made
Metadata
Show full item recordAbstract
Indonesia kaya akan sumber bahan obat dan obat tradisional. Pemanfaatan tanaman obat telah berlangsung lama tetapi penggunaannya belum terdokumentasi dengan baik. Sirih hijau termasuk tanaman obat yang dapat ditemukan di berbagai tempat, memiliki banyak manfaat dan mudah dibudidayakan. Keragaman genetik sirih hijau dianalisis menggunakan marka molekular Sequence-Related Amplified Polymorphism (SRAP), dengan Polymerase Chain Reaction (PCR). Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis keragaman genetik sirih hijau berbagai aksesi dengan marka SRAP. Isolasi DNA dilakukan dengan Plant Genomic DNA Purification Mini Kit, dengan penambahan HEPES. Hasil amplifikasi DNA diterjemahkan ke dalam data biner lalu dianalisis dengan NTsys 2.0 dan Popgene 3.2. Keragaman genetik sirih hijau pada 7 aksesi yang berasal dari provinsi Kaltim-Kaltara, Sulsel dan Sulteng menghasilkan nilai keragaman genetik yang rendah, yaitu pada kisaran 0-0.39. Aksesi dari Kaltim-Kaltara memiliki jarak genetik terbesar dengan aksesi lainnya yang berasal dari Sulsel dan Sulteng. Jarak genetik terdekat terdapat antara aksesi Tolage dan Tialo dari provinsi Sulteng.
Collections
- UT - Biochemistry [1327]