Pengaruh Isu Lingkungan Kemasan Plastik terhadap Keputusan Pembelian Produk Air Minum dalam Kemasan (AMDK) di Wilayah Provinsi DKI Jakarta

Abstract

Permasalahan sampah plastik telah menjadi isu lingkungan global yang marak disuarakan. Di lain sisi, industri pangan tidak luput dari penggunaan plastik sebagai bahan kemasan termasuk di antaranya adalah penggunaan kemasan plastik pada produk air minum dalam kemasan (AMDK). Maraknya isu lingkungan yang beredar dapat mempengaruhi pola konsumsi dan pola perilaku konsumen. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh isu lingkungan terkait kemasan plastik serta kaitannya dengan perilaku konsumen dan pola konsumsi dalam hal ini yaitu keputusan pembelian produk AMDK. Penelitian dilakukan dengan metode survei online (dalam jaringan) dengan teknik pengumpulan data non-probability sampling yaitu convenience sampling. Jumlah responden adalah sebanyak 226 responden yang berdomisili di wilayah Provinsi DKI Jakarta. Adapun analisis data mencakup analisis korelasi Chi Square dan analisis pengaruh lingkungan menggunakan Partial Least Square Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil analisis korelasi menunjukkan faktor demografi jenis kelamin berkorelasi terhadap frekuensi pembelian AMDK. Adapun, faktor demografi usia, jenis kelamin, tingkat penghasilan, dan domisili berkorelasi terhadap pengetahuan isu lingkungan. Hasil analisis pengaruh PLS-SEM menunjukkan bahwa pengetahuan isu lingkungan berpengaruh negatif terhadap keputusan pembelian AMDK dengan koefisien determinasi (R2 5,3%) dan nilai effect size sebesar 0,047. Hal ini menunjukkan bahwa isu lingkungan dapat menjadi faktor yang menentukan keputusan pembelian produk AMDK namun hanya sebagai faktor minor dan bukan faktor utama.