| dc.description.abstract | Bambu ater (Gigantochloa atter) adalah tanaman yang banyak digunakan
sebagai bahan konstruksi. Namun, informasi mengenai sifat-sifat dasar bambu ater
masih terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan sifat fisis dan
mekanis bilah bambu pada berbagai bagian buluh bambu ater. Sifat dasar yang di
uji adalah sifat fisis (kadar air, kerapatan, berat jenis dan rasio susut T/R) dan
khususnya kekuatan lenturnya (MOE dan MOR). Bilah bambu dibagi menjadi
tiga bagian yaitu bagian pangkal, tengah dan ujung. Hasil penelitian menunjukan
hubungan antara bagian buluh bambu tidak berpengaruh nyata pada seluruh sifat
yang di uji kecuali KA, rasio T/R dan MOE. Bagian pangkal bambu memiliki
nilai sifat fisis yang lebih tinggi, disusul bagian tengah dan bagian ujung. Bagian
ujung bambu memiliki MOE dan MOR terbesar dibandingkan bagian tengah, dan
bagian pangkal. Pada pengujian lentur, nilai MOE dan MOR dengan kulit bambu
berada di atas lebih besar dibandingkan dengan kulit bambu berada di bawah. | id |
