Bahaya Kebakaran Hutan pada Beragam Ukuran Rumpang.
dc.contributor.advisor | Elias | |
dc.contributor.author | Prabowo, Agustyan Arief | |
dc.date.accessioned | 2019-10-21T07:05:08Z | |
dc.date.available | 2019-10-21T07:05:08Z | |
dc.date.issued | 2019 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/99123 | |
dc.description.abstract | Sistem silvikuktur Tebang Pilih Tanam Rumpang (TPTR) adalah sistem silvikultur baru sebagai inovasi peningkatan produktivitas hutan alam hujan tropis bekas tebangan di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bahaya kebakaran hutan pada areal rumpang dengan variasi ukuran luas di areal penelitian TPTR. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah indeks kekeringan Keetch- Byram (IKKB) pada areal TPTR yang terdiri atas areal terbuka, pusat rumpang, dan hutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata indeks kekeringan areal TPTR seluruh rumpang adalah 694.43 di pusat, 682.96 di terbuka, dan 627.51 di hutan alami yang termasuk bahaya kebakaran kategori rendah. Besarnya indeks kekeringan, intensitas cahaya, dan suhu dalam rumpang dipengaruhi kondisi biofisik rumpang, seperti adanya penutupan tajuk dari pohon-pohon yang ditinggal di dalam rumpang. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.subject.ddc | Forest management | id |
dc.subject.ddc | Forest fire | id |
dc.subject.ddc | 2018 | id |
dc.subject.ddc | Bulungan-Kalimantan Utara | id |
dc.title | Bahaya Kebakaran Hutan pada Beragam Ukuran Rumpang. | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | Kebakaran hutan | id |
dc.subject.keyword | indeks kekeringan | id |
dc.subject.keyword | rumpang | id |
dc.subject.keyword | suhu | id |
dc.subject.keyword | intensitas cahaya | id |
dc.subject.keyword | tebang pilih tanam rumpang | id |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
UT - Forest Management [3062]