dc.description.abstract | KUD Mandiri Bayongbong dan KPGS Cikajang yang terletak di Kabupaten
Garut terdapat beberapa kasus gangguan kesehatan pada ternak sapi perah yang
menyebabkan perkembangan produksi susu berjalan lambat. Salah satu kasus yang
banyak terjadi berupa gangguan traktus gastrointestinal, yaitu radang usus
(enteritis). Tujuan studi kasus ini adalah mengetahui kasus kejadian enteritis pada
sapi perah berdasarkan gejala klinis, penanganan kasus, serta manajemen
peternakan. Studi ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan
analisis data sekunder yang diperoleh dari hasil monitoring dan surveilans
Pendidikan Profesi Dokter Hewan (PPDH) Fakultas Kedokteran Hewan Institut
Pertanian Bogor di KUD Mandiri Bayongbong dan KPGS Cikajang, Kabupaten
Garut, Jawa Barat tahun 2014-2018. Hasil studi menunjukkan bahwa kasus
kejadian enteritis menunjukkan gejala klinis yang bervariasi. Penanganan terhadap
kejadian enteritis dilakukan berdasarkan gejala klinis yang muncul. Manajemen
peternakan yang kurang baik merupakan faktor pendukung munculnya kejadian
enteritis. | id |