Show simple item record

dc.contributor.advisorYuliani, Titiek Siti
dc.contributor.authorPutri, Rizki Awaliyah
dc.date.accessioned2019-10-02T03:00:20Z
dc.date.available2019-10-02T03:00:20Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/98828
dc.description.abstractProduktivitas bawang merah mengalami penurunan dari tahun 2015 ke 2016 sebesar 3.93%. Salah satu faktor yang menyebabkan penurunan tersebut adalah adanya gangguan OPT terutama penyakit busuk pangkal batang yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum. Pupuk organik dapat meningkatkan sifat biologi tanah sehingga meningkatkan aktifitas mikroorganisme yang ada di dalam tanah dan dapat bersifat antagonis terhadap patogen seperti F. oxysporum. Penelitian ini bertujuan mengetahui keanekaragaman cendawan tanah dan memperoleh cendawan yang berpotensi sebagai agens antagonis untuk menghambat perkembangan F. oxysporum. Sampel tanah diperoleh dari Kabupaten Nganjuk, isolasi dan identifikasi dilakukan di laboratorium Mikologi Tumbuhan IPB. Alat yang digunakan adalah bor tanah, mikropipet, dan cawan petri. Bahan yang digunakan adalah media PDA, WA, dan sampel tanah. Tanah yang telah diencerkan dari 10-2 sampai 10-5 dituang sebanyak 0.1 ml ke dalam media PDA. Cendawan yang diperoleh dari hasil isolasi diuji antagonis terhadap F. oxysporum melalui uji kultur ganda dan uji senyawa volatil. Isolat yang dapat menghambat patogen diuji mekanisme penghambatannya dan diidentifikasi. Setelah itu isolat-isolat tersebut diuji patogenisitasnya terhadap benih bawang merah. Data yang diperoleh dianalisi sidik ragam menggunakan SAS versi 9.3 dengan uji lanjut SNK dengan taraf nyata 5%. Populasi cendawan dengan perlakuan pupuk kandang memiliki jumlah yang lebih banyak dibandingkan tanpa pupuk kandang. Seluruh sampel tanah memiliki indeks keanekaragaman sedang. Enam dari tujuh isolat yang didapatkan dapat menghambat F. oxysporum secara in vitro melalui mekanisme kompetisi dan mikoparasit. Seluruh isolat bersifat patogen. Isolat A11B1 memiliki nilai patogenisitas yang rendah dan memiliki nilai penghambatan paling tinggi sehingga dapat berpotensi sebagai agens antagonis terhadap F. oxysporum.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPlant Protectionid
dc.subject.ddcFungusid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleKeanekaragaman Cendawan Tanah pada Kombinasi Pupuk untuk Mengendalikan Penyakit Busuk Pangkal Batang Bawang Merah (Fusarium oxysporum)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordantagonisid
dc.subject.keywordbawang merahid
dc.subject.keywordFusarim oxysporumid
dc.subject.keywordmikrobaid
dc.subject.keywordpupuk organikid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record