Show simple item record

dc.contributor.advisorManurung, E.G. Togu
dc.contributor.authorSitopu, Erwin
dc.date.accessioned2019-05-27T04:24:59Z
dc.date.available2019-05-27T04:24:59Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/97734
dc.description.abstractProduk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan suatu tolak ukur pendapatan suatu daerah. Peran sektor kehutanan merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan pendapatan dan pembangunan suatu daerah yang memiliki sektor kehutanan. Provinsi Jawa Barat memiliki luas kawasan hutan 816.000 Ha yang terbagi atas 3 fungsi kawasan hutan. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa kontribusi sektor kehutanan pada tahun 2007-2016 sebesar 1.28% hingga 1.80%. Sektor kehutanan Jawa Barat merupakan nonbasis karena nilai Loqation Quotient sebesar 0.39-0.76. Nilai Multiplier Effect berkisar 55.7 hingga 77.9. Sektor kehutanan Jawa Barat berada dalam kondisi memiliki peluang dan kekuatan yang tinggi, namun masih dibutuhkan strategi untuk mendukung pertumbuhan yang lebih agresif. Kebijakan strategi berdasarkan prioritasnya diurutkan dari Rehabilitasi dan Konservasi Sumberdaya Hutan, Peningkatan pengelolaan hutan bersama masyarakat, Pengembangan Ekowisata, dan Penguatan Teknologi Industri Pengolahan Hasil Hutan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcForest Productid
dc.subject.ddcForest Resourcesid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcJawa Baratid
dc.titleKontribusi Sektor Kehutanan Terhadap Ekonomi Provinsi Jawa Barat.id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAHPid
dc.subject.keywordLQid
dc.subject.keywordPDRBid
dc.subject.keywordMultiplier Effectid
dc.subject.keywordSWOTid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record