| dc.description.abstract | Rumah Potong Hewan (RPH) memegang peranan penting dalam mata rantai pengadaan daging. Beberapa tahapan proses pemotongan di RPH seringkali diabaikan atau tidak memperhatikan apek-aspek kesejahteraan hewan (kesrawan) sehingga berpengaruh terhadap kualitas daging yang dihasilkannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai tingkat pengetahuan mengenai aspek kesrawan terhadap pelaksana kegiatan serta mengukur penerapan aspek kesrawan pada fasilitas yang dimiliki di RPH Bubulak Kota Bogor. RPH Bubulak Kota Bogor ini merupakan RPH milik pemerintah yang mulai meningkatkan kesadaran dalam penerapan aspek kesrawan. Penelitian ini dilaksanakan dengan cara melakukan wawancara terhadap pelaksana kegiatan RPH Bubulak, yaitu 7 orang pedagang sapi, 20 orang pengendali hewan, dan 2 orang juru sembelih dengan menggunakan kuesioner. Selain wawancara dilakukan juga pengamatan langsung terhadap fasilitas yang dimiliki dengan menggunakan checklist. Hasil penilaian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mengenai aspek kesrawan dari pelaksana kegiatan di RPH Bubulak sudah dalam kategori baik, meskipun demikian masih terdapat sedikit perbedaan pada persentase skor jawaban benar dari pertanyaan kuesioner yang diberikan. Berdasarkan hasil pengamatan, penerapan aspek kesrawan RPH Bubulak terhadap fasilitas yang dimiliki sudah termasuk dalam kategori baik dengan persentase tingkat kesesuaian berkisar 80% sampai 91,7%. Namun, masih diperlukan peningkatan sosialisasi atau memberikan pelatihan mengenai aspek kesrawan terhadap pelaksana kegiatan terutama pada pengendali hewan dan pedagang sapi. Selain itu, diperlukan penyempurnaan dan pengawasan yang lebih baik oleh pihak terkait terhadap setiap kegiatan, fasilitas dan penerapan aspek kesrawan di RPH Bubulak Kota Bogor terutama pada tempat penampungan hewan, restraining box dan tempat penyembelihan hewan. | id |
