| dc.description.abstract | Ruang terbuka hijau merupakan kebutuhan mendasar bagi sebuah kota. Ketersediaan ruang terbuka hijau di suatu kota harus memenuhi angka 30%, terdiri dari 20% ruang terbuka hijau publik dan 10% ruang terbuka hijau privat. Kota Bekasi kini telah menerapkan Program Pembangunan Kota Hijau (P2KH) sebagai bentuk penyediaan ruang terbuka hijau. Terdapat delapan atribut kota hijau, yaitu: green planning and design, green open space, green transportation, green energy, green waste, green water, green building and green community. Di Kota Bekasi, khususnya kawasan Duren Jaya dianggap cocok untuk mengembangkan green planning and design, berdasarkan kepadatan penduduk dan ketersediaan ruang terbuka hijau yang terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan konsep dan desain taman lingkungan untuk mewujudkan P2KH di Kota Bekasi. Penelitian dilakukan di Desa Duren Jaya, Bekasi Timur. Ada empat tahap dalam metode ini: (1) penerimaan proyek, (2) penelitian dan analisis, (3) desain, dan (4) gambar konstruksi. Konsep utamanya adalah Glory (Green Landscape on Roadside Yard). Tujuan dari konsep ini adalah untuk menciptakan ruang terbuka hijau di daerah pemukiman sesuai dengan prinsip P2KH. Konsep desain diambil dari bentuk bambu. Bambu adalah simbol Kota Bekasi, Kota Patriot. Bambu juga memiliki makna yang mendalam bagi warga Kota Bekasi, yang melambangkan hubungan vertikal antara Manusia dan Tuhan. Hasil dari penelitian ini adalah desain taman lingkungan yang mendukung pelaksanaan Program Pembangunan Kota Hijau di Bekasi (P2KH). Rancangan ini diharapkan menjadi rekomendasi untuk diimplementasikan sebagai taman lingkungan untuk mendukung Program Pembangunan Kota Hijau di Bekasi. | id |
