Fenomena Urban Heat Island dan Peran Vegetasi Terhadap Penurunan Suhu di Kota Depok Jawa Barat.
View/ Open
Date
2019Author
Syahtriawan, Qodly Zaka
Rushayati, Siti Badriyah
Setiawan, Yudi
Metadata
Show full item recordAbstract
Berkurangnya ruang terbuka hijau di Kota Depok berdampak pada
peningkatan suhu permukaan dan suhu udara. Perubahan tutupan lahan dari lahan
bervegetasi menjadi lahan terbangun merupakan salah satu faktor terbentuknya
Urban Heat Island. Teknologi penginderaan jauh dapat diaplikasikan untuk
menentukan suhu permukaan maupun udara dengan akurat dan waktu yang relatif
singkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji tutupan lahan dan
persebaran suhu udara pada tahun 1989 dan 2014 khususnya peran vegetasi dalam
mengatasi fenomena Urban Heat Island di Kota Depok. Analisis Citra Landsat 5
dan Landsat 8 digunakan untuk mengetahui perubahan tutupan lahan dan
persebaran suhu udara di Kota Depok pada tahun 1989 dan 2014. Berdasarkan
hasil penelitian, rata-rata suhu Kota Depok lebih tinggi dibandingkan dengan
pinggiran kota disekitarnya. Pada tahun 2014 rata-rata suhu udara mengalami
peningkatan karena adanya perkembangan pembangunan secara besar-besaran
akibat pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat. Rata-rata suhu lahan
terbangun yang dikelilingi oleh lahan bervegetasi baik pohon maupun non pohon
lebih rendah hingga 1.3°C pada tahun 1989 dan 2.5°C pada tahun 2014
dibandingkan dengan tutupan lahan terbangun yang dikelilingi oleh lahan
terbangun.