Pengelolaan Penangkaran, Keberhasilan Pemeliharaan Papilio memnon dan Media Interpretasi di Panaruban Butterfly Heaven, Subang.

Abstract

Panaruban Butterfly Heaven merupakan pengelolaan kupu-kupu yang dilakukan secara eksitu melalui usaha pengembangbiakan kupu-kupu. Media interpretasi diperlukan sebagai sarana penghubung antara sumberdaya dan pengunjung dalam fungsi Panaruban Butterfly Heaven sebagai wisata edukasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengelolaan penangkaran kupu-kupu, keberhasilan pemeliharaan Papilio memnon, serta mengidentifikasi karakteristik dan preferensi pengunjung terhadap media interpretasi untuk merekomendasikan media interpretasi yang sesuai di Panaruban Butterfly Heaven. Data diperoleh pada bulan Agustus – Oktober 2017 melalui pengamatan langsung, percobaan pemeliharaan intensif, wawancara, dan studi literatur. Pengelolaan Panaruban Butterfly Heaven mencakup aktivitas pemeliharaan kupu-kupu secara berkelanjutan, dan kupu-kupu hasil penangkaran digunakan untuk rekreasi, edukasi, penelitian dan pelestarian lingkungan. Tingkat keberhasilan pemeliharaan Papilio memnon adalah sebesar 53.33%. Kartu informasi kupu-kupu dan papan cerita obyek merupakan media interpretasi yang tepat dalam mengakomodasi kebutuhan pengunjung Panaruban Butterfly Heaven.