Profil Leukosit pada Kucing Penderita Skabies.
View/ Open
Date
2018Author
Ravintharan, Malini
Widhyari, Sus Derthi
Esfandiari, Anita
Metadata
Show full item recordAbstract
Kulit merupakan organ terbesar pada tubuh yang merefleksikan kesehatan secara umum serta dapat digunakan sebagai indikator terhadap adanya penyakit. Salah satu penyakit yang bisa ditemukan pada kulit adalah skabies dan dapat memicu terjadinya perubahan pada profil leukosit dalam sirkulasi darah . Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari profil leukosit pada kucing penderita skabies. Penelitian ini menggunakan delapan ekor kucing yang dibagi menjadi dua kelompok (masing-masing empat ekor), yaitu kontrol (kucing sehat) dan kucing penderita skabies yang di konfirmasi melalui pemeriksaan skin scrapping. Sampel darah diambil melalui vena cephalica accessoria untuk dianalisis untuk terhadap jumlah leukosit total, neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil, dan basofil. Hasil pengamatan menunjukkan adanya perbedaan yang nyata (P<0.05) antara kucing kelompok kontrol dan kucing penderita skabies pada jumlah leukosit total dan jenis leukosit (kecuali basofil). Pola leukogram dari keempat ekor kucing penderita skabies berupa leukositosis, neutrofilia, eosinophilia, dan monositosis.