Show simple item record

dc.contributor.advisorKarlinasari, Lina
dc.contributor.advisorPriadi, Trisna
dc.contributor.authorPerbani, Handang Tegar
dc.date.accessioned2019-01-15T09:11:01Z
dc.date.available2019-01-15T09:11:01Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/95428
dc.description.abstractPerlakuan pemanasan merupakan salah satu modifikasi kayu yang digunakan untuk meningkatkan kualitas kayu cepat tumbuh. Perlakuan pemanasan dikenal sebagai cara yang ramah lingkungan karena tidak menggunakan zat kimia yang membahayakan lingkungan. Kayu yang digunakan yaitu dari jenis mangium dan sengon yang diperoleh di Darmaga, Bogor. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengeringan awal, variasi suhu dan waktu perlakuan pemanasan terhadap sifat mekanis kayu mangium dan sengon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemanasan pada kayu mangium dengan suhu pemanasan 150 °C dan 180 °C dalam rentang 2 jam dan 6 jam menunjukkan hasil yang sama pada sifat mekanis lentur dan tekan. Sehingga perlakuan yang direkomendasikan adalah menggunakan suhu pemanasan 150 °C selama 2 jam. Pada kayu sengon perlakuan pemanasan yang direkomendasikan adalah pada pemanasan suhu 150 °C selama 2 jam. Hal ini karena penggunaan suhu 180 °C akan menyebabkan terjadinya penurunan pada sifat mekanis lentur dan tekan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agriculture University (IPB)id
dc.subject.ddcForest Productid
dc.subject.ddcWoodid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleSifat Mekanis Lentur dan Tekan Kayu Termodifikasi Panas untuk Mangium (Acacia mangium Willd.) dan Sengon (Falcataria moluccana Miq.).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordperlakuan pemanasanid
dc.subject.keywordkayu mangiumid
dc.subject.keywordkayu sengonid
dc.subject.keywordsifat mekanisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record