View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Mathematics and Natural Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Mathematics and Natural Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Kuantifikasi dan Identifikasi Komposisi Komunitas Bakteri Asam Laktat dari Tempe dengan Pembungkus Daun Pisang atau Plastik

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (13.72Mb)
      Date
      2018
      Author
      Erdiansyah, Muhammad
      Suwanto, Antonius
      Meryandini, Anja
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Tempe (atau tempeh) merupakan salah contoh makanan terfermentasi tradisional Indonesia yang dikonsumsi secara luas dan telah menjadi menu makanan sehari-hari masyarakat Indonesia. Bakteri Asam Laktat (BAL) merupakan microbiome alami yang terdapat di dalam produk tempe, dimana mereka turut andil dalam pembentukan cita rasa, tekstur, dan nilai nutrisi dari tempe. Tempe di Indonesia umumnya tersedia dalam kemasan daun pisang atau plastik. Material yang digunakan sebagai pembungkus selama proses fermentasi berperan selain untuk memperpanjang umur simpan, tapi juga berpotensi memperkaya microbiome tempe. Kuantitas dan komposisi komunitas BAL pada tempe dengan pembungkus berbeda selama proses fermentasi dianalisis pada penelitian ini. Tempe dari tiga pengrajin (EMP, WJB, RTI) di Bogor, Indonesia, digunakan sebagai sampel. Setiap tempe dibungkus dengan daun pisang atau plastik selama proses fermentasinya. BAL dari setiap sampel dikuantifikasi menggunakan quantitative PCR (qPCR) dan hitungan cawan, serta dianalisis menggunakan teknik sidik jari Terminal Restriction Fragment Length Polymorphism (T-RFLP). Pendekatan mikrobiologi konvensional tidak dapat mendeteksi keseluruhan komunitas bakteri, sehingga dapat menyebabkan bias dan kesalahan intepretasi dari hasil kuantifikasi. Di sisi lain, metode molekuler mendeteksi keseluruhan populasi bakteri, sehingga lebih representatif untuk studi komunitas bakteri. Populasi BAL tempe dari tiga pengrajin memiliki jumlah yang serupa, berkisar 10 log CFU g-1, namun dengan proporsi bakteri terkultur dan tak terkultur berbeda. Principal Coordinate Analysis (PCoA) dengan Bray-Curtis similarity matrices hasil analisis T-RFLP menunjukkan pola pengelompokan sampel tempe berdasarkan pengrajin tempe, sedangkan material pembungkus tidak memberikan pengaruh signifikan pada komposisi komunitas BAL pada tempe. Berdasarkan kuantitas dan komposisi komunitas bakteri, dalam hal ini BAL, baik tempe dengan pembungkus daun pisang atau plastik setara.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/95360
      Collections
      • MT - Mathematics and Natural Science [2795]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository