Show simple item record

dc.contributor.advisorNurmalina, Rita
dc.contributor.advisorTinaprilla, Netti
dc.contributor.authorFebrisari, Astriana
dc.date.accessioned2018-11-12T03:08:32Z
dc.date.available2018-11-12T03:08:32Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/94955
dc.description.abstractPadi adalah bahan makanan yang menghasilkan beras. Konsumsi rata-rata beras di Indonesia (139/kg/kapita/tahun) adalah yang tertinggi dibandingkan dengan negara lainnya di Asia tentunya akan meningkatkan permintaan beras nasional. Dalam meningkatkan komoditas padi, upaya pemerintah melalui program Upaya Khusus (UPSUS) dengan berbagai strategi dan upaya dilakukan untuk peningkatan luas tanam dan produktivitas. Peningkatan produksi padi diharapkan diperoleh dari provinsi sentra produksi padi dan provinsi pendukung yang salah satunya adalah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Memiliki target peningkatan produksi padi maka kebutuhan terhadap benih padi juga akan tinggi. Terdapat dua jenis benih padi yaitu benih bersertifikat dan benih non sertifikat. Benih padi bersertifikat memiliki keunggulan lebih dibandingkan benih non sertifikat karena telah dilakukan pengujian di BPSB. Pasar benih padi yang semestinya dapat dimanfaatkan oleh penangkar benih padi, sehingga dibutuhkan kegiatan bauran pemasaran untuk mengembangkan untuk usaha ini. Bauran pemasaran yang tepat akan mempengaruhi keputusan petani dalam membeli benih padi bersertifikat. Bauran pemasaran memengaruhi consumer motive seperti produk, harga, promosi, dan tempat. Semakin memiliki consumer motive, maka petani akan memenuhi kebutuhan tersebut dengan memiliki minat membeli terhadap suatu produk benih padi bersertifikat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh bauran pemasaran produk benih padi bersertifikat terhadap consumer motive dan menganalisis pengaruh consumer motive (petani) terhadap purchase intention petani di Kabupaten Lebak. Metode penarikan atau pengambilan sampel yang digunakan adalah metode non probability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Responden yang digunakan dalam penelitian berjumlah 100 orang petani padi yang menggunakan benih padi bersertifikat di Desa Tambakbaya, Desa Cisangu, Desa Asem Margaluyu, Desa Bojongcae, dan Desa Malabar, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Alat analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis Structural Equation Modeling (SEM). Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa bauran pemasaran (produk, harga, promosi, dan tempat) memiliki pengaruh yang postif dan signifikan terhadap consumer motive. Consumer motive memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap purchase intention. Maka petani dengan persepsi positif terhadap bauran pemasaran benih padi bersertifikat lebih cenderung memiliki motif yang baik, sehingga petani memiliki keinginan dan bersedia untuk membeli dan merekomendasikan produk benih padi bersertifikat.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAgribusinessid
dc.subject.ddcMarketingid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titlePengaruh Bauran Pemasaran Benih Padi Bersertifikat terhadap Purchase Intention Petani di Kabupaten Lebak Bantenid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordbauran pemasaranid
dc.subject.keywordconsumer motiveid
dc.subject.keywordpurchase intentionid
dc.subject.keywordSEMid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record