dc.description.abstract | Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki efisiensi
pencernaan ayam broiler melalui pemberian jamu. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui efektivitas pemberian jamu lempuyang, temulawak, jahe, dan madu
dalam memperbaiki performa ayam broiler. Sebanyak 30 ekor ayam broiler dibagi
menjadi 5 kelompok perlakuan dan 6 ulangan. Kelompok perlakuan tersebut ialah
ayam percobaan yang tidak diberikan jamu sebagai kontrol dan ayam percobaan
yang diberikan jamu dengan konsentrasi bertingkat (1.25, 2.5, 5, dan 10%).
Pemberian perlakuan jamu dilakukan dengan cara dicampurkan pada air minum
ayam. Perlakuan jamu dilakukan selama 17 hari, yaitu dari hari ke-15 sampai
dengan hari ke-31. Peubah dalam penelitian ini terdiri atas konsumsi pakan,
konsumsi minum, bobot hidup, pertambahan bobot badan, bobot karkas,
persentase karkas, feed convertion ratio (FCR), indeks performa (IP), dan
mortalitas ayam. Data yang diperoleh dianalisis dengan analysis of variance
(ANOVA) yang dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa pemberian jamu meningkatkan konsumsi pakan dan konsumsi minum
ayam broiler. Sementara itu, peubah performa ayam yang meliputi bobot badan,
pertambahan bobot badan, bobot karkas, persentase karkas, FCR, dan IP
menunjukkan hasil lebih baik dibandingkan dengan kontrol (P<0.05). Mortalitas
ayam dapat dicegah dengan pemberian jamu. Pemberian jamu lempuyang,
temulawak, jahe, dan madu, terutama pada konsentrasi 2.5% efektif memperbaiki
performa ayam broiler. | id |