Sensor Mikrofluida Kain Katun pada Alat Inseminasi Buatan untuk Diagnosa Model Endometritis Subklinis pada Sapi.
View/ Open
Date
2018Author
Faresa, Irzal
Ulum, Mokhamad Fakhrul
Sunartatie, Titiek
Metadata
Show full item recordAbstract
Endometritis merupakan peradangan lapisan endometrium pada uterus yang
penting diperhatikan pada sapi untuk menilai performa reproduksi. Diagnosa dini
endometritis perlu dilakukan untuk memberikan penanganan, pengobatan, dan
perawatan yang tepat agar sapi kembali bereproduksi. Keterbatasan alat dan tenaga
terlatih menjadi kendala diagnosa endometritis subklinis di lapangan. Penelitian ini
bertujuan menambahkan sensor mikrofluida dari matrik kain katun pada alat
inseminasi buatan untuk mendeteksi endometritis subklinis pada sapi. Sensor yang
ditambahkan untuk memudahkan diagnosa endometritis subklinis pada sapi yang
mudah diaplikasikan di lapangan sehingga diperoleh hasil diagnosa cepat agar
terapi yang tepat dapat segera dilakukan. Sensor dengan konsep mikrofluida
dikembangkan dari kain katun yang dibuat pola inlet dan outlet yang mengandung
BCG dan kertas pH. BCG untuk mendeteksi kadar albumin dan kertas pH untuk
mengukur nilai pH lendir serviks sapi yang berubah sesuai dengan kondisi
kesehatan organ reproduksi. Kain katun mori diuji dan dianalisis sifatnya. Kain
katun mori yang dicuci 2 kali memiliki daya serap yang paling baik dengan berbagai
sudut perembesan. Kekentalan lendir mempengaruhi jarak dan laju kecepatan
perebesan, sehingga kanal sensor mikrofluida diperpendek untuk memaksimalkan
hasil pembacaan. Penetesan BCG sebanyak 4 lapis yang disimpan pada suhu
refrigerator dinilai paling ideal untuk mengukur kadar albumin pada contoh. Nilai
LoD dan LoQ albumin pada sensor mikrofluida masing-masing adalah 0.0248 g/dL
dan 0.0828 g/dL. Rentang nilai pH yang dapat diamati dengan kertas pH yaitu 1 –
14. Sensor mikrofluida dari kain katun mori pada alat inseminasi buatan dapat
digunakan untuk diagnosa endmetritis subklinis pada sapi dengan mengukur kadar
albumin dan nilai pH lendir serviks dalam waktu 2 detik.