Perencanaan Strategis Teknologi Informasi Menggunakan Metode Ward And Peppard (Studi kasus Program Diploma Institut Pertanian Bogor).
View/ Open
Date
2018Author
Baskoro, Ringga Gilang
Nurhadryani, Yani
Purwanto, Bagus Priyo
Metadata
Show full item recordAbstract
Program Diploma IPB merupakan salah satu institusi perguruan tinggi yang
memiliki peran dan posisi strategis dalam pencapaian tujuan pendidikan secara
makro yang perlu melakukan upaya perbaikan secara terus menerus untuk
mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Peran TI sebagai penunjang
terselenggaranya proses kegiatan belajar mengajar, penelitian, administrasi dan
pelayanan lain tidak dapat dipisahkan, bahkan dapat dibilang mempunyai peran
yang vital. Namun di sisi lain masih banyak perguruan tinggi termasuk Program
Diploma IPB belum merencanakan kemana alokasi investasi TI sebaiknya
ditempatkan serta alur pengembangannya. Akibatnya, implementasi TI yang saat
ini dilakukan banyak yang bersifat ad hoc untuk menunjang beberapa proses bisnis
yang ada. Hal ini menyebabkan investasi tersebut tidak memberikan nilai bagi
institusi sebagaimana yang selama ini diharapkan. Untuk mengatasi permasalahan
tersebut, maka Program Diploma IPB perlu merancang sebuah rencana strategis TI
(IT Strategic Plan) yang antara lain berisi semua program/inisiatif pembangunan TI
yang harus dilakukan oleh Program Diploma dalam jangka waktu 3-5 tahun ke
depan.
Penelitian ini bertujuan untuk menyusun dokumen perencanaan strategis TI
di Program Diploma IPB dengan output berupa usulan portofolio aplikasi,
rancangan infrastruktur TI, dan strategi manajemen TI yang digunakan sebagai
panduan dalam pengembangan TI yang selaras dan mendukung pencapaian tujuan
Program Diploma IPB. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada
framework perencanaan strategis TI yang dikembangkan oleh Ward dan Peppard.
Tahapan utama yang dilakukan adalah analisis internal bisnis institusi, analisis
eksternal bisnis institusi, analisis internal TI yang telah implementasikan saat ini
dan analisis eksternal TI. Beberapa metode pendukung yang digunakan adalah
Fishbone Analysis, analisis SWOT, McFarlan Strategic Grid, Value Chain Analysis
dan Critical Success factor Analysis.
Hasil dari analisis kebutuhan informasi dapat diketahui sistem yang
diperlukan sebagai pendukung terlaksananya seluruh proses bisnis yang dijalankan.
Solusi kebutuhan SI berdasarkan hasil analisis terdapat 4 SI dalam kategori
optimized, 8 SI dalam kategori developed dan 2 SI dalam kategori replaced. Seluruh
sistem harus diintegrasikan dengan SI yang ada di institusi pusat yaitu IPB agar
memudahkan dalam pertukaran data dan informasi. Hasil analisis dari sisi
infrasturktur Program Diploma IPB perlu merancang ulang arsitektur jaringan yang
ada dengan berpedoman pada arsitektur dengan konsep hirarki seperti yang telah
digunakan oleh IPB sehingga dapat tercipta jaringan yang terintegrasi dan handal.
Dari sisi manajemen, saat ini Program Diploma IPB belum memiliki struktur
organisasi TI yang memiliki tanggung jawab dalam pengelolaan TI sehingga
dianggap perlu untuk dirancang dan diisi oleh sumber daya manusia yang kompeten
di bidangnya. Unit ini diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan dan koordinasi
pengembangan TI di lingkungan Program Diploma IPB dalam penentuan kebijakan
v
dan koordinasi terkait pengembangan dan pengelolaan TI Program Diploma IPB,
Serta memberikan jaminan ketersediaan layanan TI untuk melaksanakan tugas dan
fungsi Program Diploma IPB ke depan.