Pemanfaatan Tumbuhan Obat oleh Masyarakat di Sekitar Kawasan Hutan Diklat Pondok Buluh, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
View/ Open
Date
2018Author
Huzaifah, Tria Ratu
Hikmat, Agus
Zuhud, Ervizal
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemanfaatan tumbuhan obat merupakan salah satu bentuk interaksi
masyarakat dengan hutan. Peran serta masyarakat sangat diperlukan dalam
kegiatan konservasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi spesies
tumbuhan obat, bagian tumbuhan yang dimanfaatkan, cara pengolahan, dan
pemanfaatannya oleh masyarakat sekitar Hutan Diklat Pondok Buluh. Metode
yang digunakan adalah purpossive sampling dengan total responden sebanyak 30
orang. Data yang diambil yaitu data karakteristik responden dan klasifikasi
pemanfaatan tumbuhan obat. Hasil penelitian menunjukkan jumlah tumbuhan
obat yang dimanfatkan oleh masyarakat di Desa Dolok Parmonangan
teridentifikasi sebanyak 86 spesies dan 41 famili. Tumbuhan yang paling banyak
dimanfaatkan adalah spesies dari famili Zingiberaceae. Cara pengolahan yang
paling banyak digunakan adalah dengan cara direbus dan cara pemanfaatan yang
sering digunakan adalah diminum. Teridentifikasi 2 spesies yang masuk ke dalam
kategori near threatened dalam redlist IUCN dan 1 spesies yang masuk kategori
Appendix II menurut CITES.