Show simple item record

dc.contributor.advisorSadiyo, Sucahyo
dc.contributor.authorNovera, Putri Mesayu
dc.date.accessioned2018-08-30T07:51:12Z
dc.date.available2018-08-30T07:51:12Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93524
dc.description.abstractKekuatan tumpu baut merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kekuatan sambungan kayu dalam menahan beban pada konstruksi bangunan struktural. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kekuatan tumpu baut menggunakan tiga ukuran diameter baut dengan arah pembebanan serat kayu pada jenis kayu (meranti merah dan merbau). Pengujian yang dilakukan terdiri atas sifat fisis, sifat mekanis, dan kuat tumpu baut dengan bentuk ukuran telah dimodifikasi yang mengacu pada standar BS-373 (1957) dan ASTM D 5764-97a (Reapproved 2002). Hasil penelitian menunjukan bahwa kayu merbau memiliki nilai kuat tekan sejajar dan tegak lurus serat serta kuat tumpu baut lebih besar dibandingkan kayu meranti merah. Faktor yang mempengaruhi kuat tumpu baut adalah jenis kayu, diameter baut, dan arah pembebanan. Ukuran diameter baut memberikan pengaruh yang nyata terhadap kuat tumpu baut dimana terdapat kecenderungan diameter baut yang semakin besar akan mengakibatkan nilai kekuatan tumpu baut semakin menurun.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcForest Productid
dc.subject.ddcWoodid
dc.subject.ddc2018id
dc.subject.ddcIPBid
dc.titleKarakteristik Nilai Kuat Tumpu Baut pada Kayu Meranti Merah (Shorea spp.) dan Merbau (Intsia spp.) menurut Beberapa Diameter Baut dan Arah Pembebanan Serat Kayuid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordkekuatan tumpu bautid
dc.subject.keywordsifat fisis dan mekanisid
dc.subject.keywordbautid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record