Aktivitas Gelombang Konvektif Ekuatorial pada Lapisan Tropopause Menggunakan Data Reanalisis dan Data High-Top CMIP5 Model.
Abstract
Gelombang Kelvin, Mixed Rossby-Gravity (MRG), Equatorial Rossby (ER),
dan Tropical Depression (TD) merupakan gelombang yang terkopel dengan
awan pada wilayah ekuatorial sehingga disebut Convectively Coupled
Equatorial Wave (CCEW’s). Model dinamik adalah model yang paling
banyak digunakan dalam pemodelan iklim karena kompleksitasnya yang
lebih baik jika dibandingkan jenis model lainnya. Setiap model memiliki
parameterisasi berbeda, beberapa model baik dalam mensimulasikan
CCEW’s namun yang lain tidak. Metode STSA, analisis sebaran spAsial,
analisis hovmüeller, dan diagram taylor digunakan untuk mendapatkan
model dengan kemampuan terbaik.Analisis kemampuan model sangat
berguna untuk pengembangan model berikutnya dan peningkatan
kemampuan model. Model MIROC dan HadGEM2-CC paling baik dalam
simulasi Gelombang Kelvin. Model HadGEM2-CC dan MPI-ESM-LR
paling baik dalam simulasi gelombang MRG, dan terakhir gelombang ER
paling baik disimulasikan menggunakan model MRI-CGCM. Beberapa
model baik dalam simulasi 2 gelombang sekaligus, namun tidak ada model
yang paling baik untuk mensimulasikan semua gelombang sekaligus.
Aktivitas gelombang Kelvin paling tinggi terjadi pada 10˚LU-10˚LS pada
musim kemarau (JJA). Aktivitas gelombang MRG tertinggi terjadi pada
wilayah berlintang tinggi, aktivitas terbesar terlihat pada bulan Juli hingga
Oktober di BBU. Aktfitas gelombang ER terbesar terlihat pada lintang di
atas 10˚ dan cenderung stabil sepanjang tahun.