Uji Sensitivitas Antibiotik Beberapa Bakteri Penyebab Mastitis.
View/ Open
Date
2018Author
Djari, Daud Julius
Sunartatie, Titiek
Rotinsulu, Dordia Anindita
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu kesuksesan pengobatan mastitis pada sapi perah yaitu melalui
penggunaan antibiotik secara tepat. Penggunaan antibiotik secara tidak rasional
dan tidak sesuai prosedur menyebabkan terjadinya resistensi antibiotik. Tujuan
penelitian ini adalah menguji sensitivitas beberapa bakteri yang diisolasi dari susu
sapi yang menderita mastitis klinis terhadap berbagai antibiotik. Bakteri-bakteri
yang terisolasi dan teridentifikasi yaitu Yersinia sp., Escherichia coli,
Pseudomonas sp., Pseudomonas diminuta, Enterobacter aerogenes, Alcaligenes
sp., Serratia sp., Staphylococcus aureus, S. epidermidis, dan Bacillus sp.. Bakteri
S. aureus, Pseudomonas sp., E. aerogenes, dan E. coli diuji sensitivitasnya
terhadap antibiotik ampisilin, karbenisilin, sefalotin, eritromisin, gentamisin,
tetrasiklin, dan trimetoprim dengan metode disk diffusion test Kirby-Bauer.
Berdasarkan hasil uji sensitivitas, semua bakteri yang diuji telah menjadi bakteri
yang multiresisten. Escherichia coli resisten terhadap semua antibiotik yang diuji;
S. aureus dan E. aerogenes masih sensitif terhadap gentamisin, tetrasiklin, dan
trimetoprim; sedangkan Pseudomonas sp. hanya sensitif terhadap gentamisin.